"Siapakah yang akan Kuutus, dan siapakah yang mau pergi untuk Aku?" Maka sahutku: "Ini aku, utuslah aku!"

Injil Yohanes 6:52-59;

Saya kutipkan sebagian:
Yoh 6:53
Maka kata Yesus kepada mereka: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jikalau kamu tidak makan daging Anak Manusia dan minum darah-Nya, kamu tidak mempunyai hidup di dalam dirimu.
Yoh 6:54
Barangsiapa makan daging-Ku dan minum darah-Ku, ia mempunyai hidup yang kekal dan Aku akan membangkitkan dia pada akhir zaman.
Yoh 6:55
Sebab daging-Ku adalah benar-benar makanan dan darah-Ku adalah benar-benar minuman.
Yoh 6:56
Barangsiapa makan daging-Ku dan minum darah-Ku, ia tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia.
Yoh 6:57
Sama seperti Bapa yang hidup mengutus Aku dan Aku hidup oleh Bapa, demikian juga barangsiapa yang memakan Aku, akan hidup oleh Aku.
Yoh 6:58
Inilah roti yang telah turun dari sorga, bukan roti seperti yang dimakan nenek moyangmu dan mereka telah mati. Barangsiapa makan roti ini, ia akan hidup selama-lamanya."
--------

Kita tidak pernah bisa _mengetahui_ enaknya sate kambing jika kita tidak pernah memakannya.
Kita akan tetap merasa lapar apabila tidak makan.
Tentunya makan bukan juga hanya untuk sekedar mengobati lapar, namun juga terkait dengan selera.

Sebab daging-Ku adalah benar-benar makanan dan darah-Ku adalah benar-benar minuman.(Ay. 55)

Pertanyaan buat saya dan Saudara:
Apakah Tuhan Yesus selama ini masih menjadi selera kita?
Apakah mampu memuaskan rasa lapar kita?
Dan apakah setiap hari kita datang ke perjamuan-Nya?

Tuhan Yesus adalah Roti Kehidupan.
Sangat jelas, tegas dan penuh kuasa dikatakan-Nya.
Laparlah hanya kepada Tuhan Yesus.

Setiap hari kita diundang untuk makan di meja perjamuan hidup.
Yang tidak ikut makan akan mati.

Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.


Doa Hari Jumat 05 Mei 2017

Ya Bapa
Jika kami pikirkan orang-orang kudusMu
Yang memberikan hidupnya bahkan nyawanya
Demi kasihMu agar tetap ada di bumi
Kami merasa malu sendiri
Sebab kami lebih banyak meminta
Dan kami lebih banyak menghabiskan waktu untuk makanan dunia
Dan ketika kami datang ke perjamuanMu
Kami selalu terburu-buru ingin cepat-cepat pergi
Bahkan makanan yang telah Engkau sediakan
Tidak sempat kami mengunyahnya
Sehingga lambat laun kami tidak lagi berselera dengan hidanganMu

Sudilah kiranya Engkau membimbing kami
Agar kami selalu merasa lapar akan firman-Mu
Agar kami mampu menikmati hidanganMu
Dan kami hidup bersama Engkau
Seperti yang telah Engkau nyatakan kepada orang-orang kudusMu
Mereka yang yang lapar dan haus akan kebenaran
Engkau puaskan

Dengan pengantaraan Kristus dan bersama Dia dalam persekutuan dengan Roh Kudus
Kami memuliakan Dikau Allah Bapa yang Mahakuasa
Segala hormat dan kemuliaan kini dan sepanjang segala masa
Amin

Nilai butir ini
(0 pemilihan)