Injil dari Matius 10:16-23;
Mat 10:16
"Lihat, Aku mengutus kamu seperti domba ke tengah-tengah serigala, sebab itu hendaklah kamu cerdik seperti ular dan tulus seperti merpati.
Mat 10:17
Tetapi waspadalah terhadap semua orang; karena ada yang akan menyerahkan kamu kepada majelis agama dan mereka akan menyesah kamu di rumah ibadatnya.
Mat 10:18
Dan karena Aku, kamu akan digiring ke muka penguasa-penguasa dan raja-raja sebagai suatu kesaksian bagi mereka dan bagi orang-orang yang tidak mengenal Allah.
Mat 10:19
Apabila mereka menyerahkan kamu, janganlah kamu kuatir akan bagaimana dan akan apa yang harus kamu katakan, karena semuanya itu akan dikaruniakan kepadamu pada saat itu juga.
Mat 10:20
Karena bukan kamu yang berkata-kata, melainkan Roh Bapamu; Dia yang akan berkata-kata di dalam kamu.
Mat 10:21
Orang akan menyerahkan saudaranya untuk dibunuh, demikian juga seorang ayah akan anaknya. Dan anak-anak akan memberontak terhadap orang tuanya dan akan membunuh mereka.
Mat 10:22
Dan kamu akan dibenci semua orang oleh karena nama-Ku; tetapi orang yang bertahan sampai pada kesudahannya akan selamat.
Mat 10:23
Apabila mereka menganiaya kamu dalam kota yang satu, larilah ke kota yang lain; karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya sebelum kamu selesai mengunjungi kota-kota Israel, Anak Manusia sudah datang.
--------
Saat melihat adat atau kebiasaan hidup dari daerah lain atau negara lain terkadang terlihat aneh.
Sebagian orang bisa menerimanya, ada sebagian orang yang tidak bisa menerima dan berusaha merubah dengan alasan-alasan dan pendapat-nya sendiri.
Saya melihat di Yogyakarta, Klaten, Boyolali dan daerah-daerah sekitarnya, ada kelompok yang tidak setuju dengan kenduri.
Kenduri adalah acara makan bersama didalam satu keluarga untuk mengucapkan syukur dan mendoakan sesuatu.
Suatu acara yang bisa untuk menjalin persaudaran, menjaga dan menumbuhkan kepedulian, memberi makna untuk selalu saling berbagi dan saling membantu, dll.
Bukankah itu baik?
Tetapi ada kelompok yang berpendapat kenduri itu tidak benar.
Tidak sesuai ajaran yang dianutnya, tidak sesuai dengan pendapatnya.
Lalu dengan sistematis berusaha menghilangkan itu.
Mereka bergerak memberi pemahaman orang demi orang bahwa lebih praktis dibagi mentahan saja tidak repot.
Akhirnya pelan-pelan tidak ada lagi kendurian, hanya mengirimkan mie instan, gula dan mungkin telur.
Masuk akal kan?
Hal itu hanya hal sederhana yang berhubungan dengan manusia.
Banyak sekali orang yang menentangnya.
Lalu bagaimana dengan hal-hal luar biasa tentang iman kristen?
Tentang anak Allah, tentang Allah yang hidup ditengah-tengah kita.
Tentunya sepanjang dunia ada akan selalu ada yang menentangnya.
Mungkin ada yang secara frontal.
Tetapi mari kita lebih berhati-hati terhadap cara-cara yang tidak frontal.
Berdiam diri saat dituduh secara tidak adil.
Tetap ramah kepada siapapun yang bicara tidak sopan, dan yang tidak santun kepada kita.
Tidak pernah merasa benci atau mengabaikan orang-orang yang menjengkelkan.
Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.
Doa Hari Jumat 14 Juli 2017
Allah Bapa di sorga
Kami sungguh percaya Engkau selalu menyertai kami
Engkau tidak pernah meningglkan kami
Dan Engkau mendidik kami
Supaya kami selalu melakukan segala kebaikan
Kami mohon rahmat dan kekuatanMu ya Bapa
Supaya kami bisa melihat, mendengar dan merasakan
Hal-hal kecil yang justru bisa mengikis sedikit demi sedikit
Kedekatam kami denganMu
Dan sadarkanlah kami selalu
Bahwa hidup kami telah Engkau pilih
Menjadi pewarta kebaikanMu
Sehingga kami selalu berusaha menjaga kekudusan hidup kami
Dengan pengantaraan Kristus dan bersama Dia dalam persekutuan dengan Roh Kudus
Kami memuliakan Dikau Allah Bapa yang Mahakuasa
Segala hormat dan kemuliaan kini dan sepanjang segala masa
Amin