"Siapakah yang akan Kuutus, dan siapakah yang mau pergi untuk Aku?" Maka sahutku: "Ini aku, utuslah aku!"

Injil Yohanes 18:1 - 19:42;

Saya kutipkan sebagian:

Yoh 19:16
Akhirnya Pilatus menyerahkan Yesus kepada mereka untuk disalibkan. (19-16b) Mereka menerima Yesus.
Yoh 19:17
Sambil memikul salib-Nya Ia pergi ke luar ke tempat yang bernama Tempat Tengkorak, dalam bahasa Ibrani: Golgota.
Yoh 19:18
Dan di situ Ia disalibkan mereka dan bersama-sama dengan Dia disalibkan juga dua orang lain, sebelah-menyebelah, Yesus di tengah-tengah.
Yoh 19:19
Dan Pilatus menyuruh memasang juga tulisan di atas kayu salib itu, bunyinya: "Yesus, orang Nazaret, Raja orang Yahudi."
---------

Sambil memikul salib-Nya Ia pergi ke luar ke tempat yang bernama Tempat Tengkorak

Saudaraku,
saya awali permenungan pagi ini dengan kabar baik dari Tuhan Yesus:
Roh Tuhan ada pada-Ku, oleh sebab Ia telah mengurapi Aku, untuk menyampaikan kabar baik kepada orang-orang miskin;(Bdk Luk 4:18)
Pada hari Jumat Agung, Tuhan Yesus memberikan pengertian baru tentang penderitaan manusia.
Mulai saat itu, ketika manusia mengalami kesulitan atau penderitaan maka dengan memandang salib, ia akan menemukan penghiburan.
Lagi pula bukankah setiap manusia yang hidup benar tidak terlepas dari penderitaan?
Mereka yang berjuang melawan ketidakadilan.
Mereka yang berjuang melawan ketidakjujuran.
Mereka yang berjuang melawan keserakahan.

Saudaraku,
hampir setiap manusia pernah mengalami kegagalan dan hampir setiap manusia mengalami persoalan.
Oleh sebab itu marilah kita tetap teguh berakar dalam Tuhan Yesus.
Tuhan Yesus telah menderita untuk kita, memberikan teladan bagi kita, untuk menghadapi segala kesulitan dan tantangan tanpa menyalahkan orang lain.
Apabila kita tetap bersama Tuhan Yesus dalam menghadapi setiap kesulitan, semua yang kita lalui akan menempa kita menjadi orang yang rendah hati.
Dan saat kita berserah diri dan memandang salib, akan menjaga kita agar tidak menjadi sombong.

Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.


Doa Hari Jumat 19 April 2019

Allah Bapa kami
Salib Putera-Mu Tuhan kami Yesus Kristus mengajarkan kepada kami
Bukan hanya tentang penderitaan dan kerendahan hati
Tetapi kami menemukan teladan kesabaran dalam menghadapi setiap persoalan dan kesulitan

Kami mohon ya Bapa
Roh Kudus-Mu tetap tinggal dalam hati kami
Supaya setiap saat dan sepanjang hidup kami
Engkau dapati kami hidup menurut teladan dan Firman-Mu

Terpujilah Engkau ya Bapa
Kini dan sepanjang segala masa
Amin

Nilai butir ini
(0 pemilihan)