Cetak halaman ini

Injil Matius 11:28-30;

Mat 11:28
Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu.
Mat 11:29
Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan.
Mat 11:30
Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Kupun ringan."
---------

Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu

Saudaraku,
setiap orang mempunyai beban, beban fisik ataupun beban emosional.
Ada yang mengalami seperti hidup itu tidak ada batas. karena punya keinginan yang tidak pernah habis.
Dan ada pula yang tidak bisa mengingat lagi kapan terakhir dirinya merasa lega dan tenang.

Saudaraku,
memang kita harus bertanggung jawab atas talenta yang diberikan oleh Tuhan kepada kita.
Kita wajib berterimakasih dan bersyukur kepada Allah, atas semua berkat dan karunia-Nya
Hampir-hampir setiap orang sulit menghindari segala kejadian yang terjadi dalam perjalanan hidup.
Seperti kita berjalan atau berkendara, kita tidak pernah mengetahui apakah 500 meter ke depan jalan tetap mulus atau berlobang.
Kita semua tidak mempunyai kuasa sedikitpun untuk mengendalikan apa yang akan terjadi.
Tetapi Tuhan Yesus bersedia menemani apa yang kita hadapi.
Prosentase besar kelelahan bukan kelelahan fisik namun kelelahan pikiran.
Sumber kelelahan pikiran: kekhawatiran, ketakutan, kecemasan, kebencian dan rasa bersalah.
Segala hiburan duniawi tidak akan bisa membantu menyembuhkan kelelahan pikiran itu.
Misalnya, nonton yuk ada film baru, pas sekarang saya lagi stress nih..
Apakah setelah nonton film, lalu stres hilang?

Tidakkah kautahu, dan tidakkah kaudengar? TUHAN ialah Allah kekal yang menciptakan bumi dari ujung ke ujung; Ia tidak menjadi lelah dan tidak menjadi lesu, tidak terduga pengertian-Nya.
Dia memberi kekuatan kepada yang lelah dan menambah semangat kepada yang tiada berdaya.(Yes 40:28-29)

Kekhawatiran, ketakutan, kecemasan, kebencian dan rasa bersalah itu ada, karena kita tidak tahu atau pura-pura tidak tahu Tuhan itu hidup, tidak dengar atau pura-pura tidak mendengar Tuhan berbicara.
Oleh sebab itu Tuhan Yesus mengundang kita untuk datang kepada-Nya.

Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.


Doa Hari Kamis 18 Juli 2019

Allah Bapa kami
Engkau baik, sabar dan penuh kasih
Perhatian-Mu kepada kami lebih dari pikiran kami yang kami arahkan kepada-Mu

Bapa di sorga
Kami mohon kuasailah hidup kami dengan Roh-Mu
Sehingga hati dan pikiran kami hanya terpusat kepada-Mu

Dengan pengantaraan Kristus dan bersama Dia dalam persekutuan dengan Roh Kudus
Kami memuliakan Dikau Allah Bapa yang Mahakuasa
Segala hormat dan kemuliaan kini dan sepanjang segala masa
Amin

Nilai butir ini
(0 pemilihan)