"Siapakah yang akan Kuutus, dan siapakah yang mau pergi untuk Aku?" Maka sahutku: "Ini aku, utuslah aku!"

Injil Lukas 11:14-23;

Luk 11:14
Pada suatu kali Yesus mengusir dari seorang suatu setan yang membisukan. Ketika setan itu keluar, orang bisu itu dapat berkata-kata. Maka heranlah orang banyak.
Luk 11:15
Tetapi ada di antara mereka yang berkata: "Ia mengusir setan dengan kuasa Beelzebul, penghulu setan."
Luk 11:16
Ada pula yang meminta suatu tanda dari sorga kepada-Nya, untuk mencobai Dia.
Luk 11:17
Tetapi Yesus mengetahui pikiran mereka lalu berkata: "Setiap kerajaan yang terpecah-pecah pasti binasa, dan setiap rumah tangga yang terpecah-pecah, pasti runtuh.
Luk 11:18
Jikalau Iblis itu juga terbagi-bagi dan melawan dirinya sendiri, bagaimanakah kerajaannya dapat bertahan? Sebab kamu berkata, bahwa Aku mengusir setan dengan kuasa Beelzebul.
Luk 11:19
Jadi jika Aku mengusir setan dengan kuasa Beelzebul, dengan kuasa apakah pengikut-pengikutmu mengusirnya? Sebab itu merekalah yang akan menjadi hakimmu.
Luk 11:20
Tetapi jika Aku mengusir setan dengan kuasa Allah, maka sesungguhnya Kerajaan Allah sudah datang kepadamu.
Luk 11:21
Apabila seorang yang kuat dan yang lengkap bersenjata menjaga rumahnya sendiri, maka amanlah segala miliknya.
Luk 11:22
Tetapi jika seorang yang lebih kuat dari padanya menyerang dan mengalahkannya, maka orang itu akan merampas perlengkapan senjata, yang diandalkannya, dan akan membagi-bagikan rampasannya.
Luk 11:23
Siapa tidak bersama Aku, ia melawan Aku dan siapa tidak mengumpulkan bersama Aku, ia mencerai-beraikan."
---------

Tetapi jika Aku mengusir setan dengan kuasa Allah, maka sesungguhnya Kerajaan Allah sudah datang kepadamu

Saudaraku,
jika kita baca dalam kitab Nabi Yeremia bahwa orang-orang dan para pemimpin Israel "tidak mendengarkan atau mencondongkan telinga mereka, tetapi berjalan menurut rancangan mereka sendiri dan kedegilan hati mereka yang jahat."(Bdk Yer 7:24)
Nabi Yeremia terus-menerus berkhotbah menentang penyembahan berhala dan ketidakadilan orang-orang pada zamannya.
Namun mereka mengabaikan atau mengejeknya.
Allah telah memperingatkan Nabi Yeremia sebelumnya bahwa ini akan terjadi: "Engkau harus mengucapkan semua perkataan ini kepada mereka, tetapi mereka tidak akan mendengarkan engkau. Engkau harus memanggil mereka, tetapi mereka tidak akan menjawabmu."

Saudaraku,
Tuhan Yesus adalah juga seorang Nabi.
Ia berkhotbah tentang kesalahan orang-orang Farisi, menentang ketidakadilan, dan mengabaikan sabda Tuhan.
Perkataan dan perbuatan-Nya menunjukkan bahwa Ia adalah Mesias.
Namun, para pemimpin dan sebagian besar orang gagal mengenali-Nya.
Dan akhirnya mereka membunuh-Nya.
Kebangkitan-Nya membuktikan bahwa mereka semua salah, membuktikan bahwa kerajaan Allah memang ada di atas mereka.

Saudaraku,
dimasa prapaskah ini, masa tobat adalah masa yang baik untuk meluangkan waktu setiap hari, bertanya apa yang Tuhan inginkan dalam "pertobatan pribadi".
Dan juga memperbaiki perilaku kita dengan memohon pertolongan Roh Kudus untuk menyingkapkan kepada kita kekurangan-kekurangan apa yang perlu kita perhatikan.
Mungkin sedikit menyakitkan, tetapi Tuhan Yesus akan memberikan kekuatan kepada kita dan memberitahu kepada kita, apa yang Dia ingin kita lakukan.
Ingatlah Tuhan Yesus punya kuasa mengusir segala yang jahat dalam hidup kita.
Maka marilah kita selalu hidup dalam "kehadiran-Nya".

Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.


Doa Hari Kamis 27 Maret 2025

Tuhan Yesus
Dimasa yang baik ini, kami mohon rahmatMu untuk melihat diri kami sendiri
Kami mohon berilah kami keberanian untuk melihat kekurangan dan kesalahan kami
Ampunilah kekurangan dan kesalahan kami
Bimbinglah kami untuk memperbaiki diri setiap hari
Dan kuasailah hati dan pikiran kami dengan kehendak-Mu

Sebab Engkaulah Tuhan, pengantara kami,
Yang bersama dengan Bapa,
Dalam persatuan Roh Kudus,
Hidup dan berkuasa,
Allah, kini dan sepanjang masa

Nilai butir ini
(0 pemilihan)