"Siapakah yang akan Kuutus, dan siapakah yang mau pergi untuk Aku?" Maka sahutku: "Ini aku, utuslah aku!"

Injil Yohanes 6:44-51;

Yoh 6:44
Tidak ada seorangpun yang dapat datang kepada-Ku, jikalau ia tidak ditarik oleh Bapa yang mengutus Aku, dan ia akan Kubangkitkan pada akhir zaman.
Yoh 6:45
Ada tertulis dalam kitab nabi-nabi: Dan mereka semua akan diajar oleh Allah. Dan setiap orang, yang telah mendengar dan menerima pengajaran dari Bapa, datang kepada-Ku.
Yoh 6:46
Hal itu tidak berarti, bahwa ada orang yang telah melihat Bapa. Hanya Dia yang datang dari Allah, Dialah yang telah melihat Bapa.
Yoh 6:47
Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa percaya, ia mempunyai hidup yang kekal.
Yoh 6:48
Akulah roti hidup.
Yoh 6:49
Nenek moyangmu telah makan manna di padang gurun dan mereka telah mati.
Yoh 6:50
Inilah roti yang turun dari sorga: Barangsiapa makan dari padanya, ia tidak akan mati.
Yoh 6:51
Akulah roti hidup yang telah turun dari sorga. Jikalau seorang makan dari roti ini, ia akan hidup selama-lamanya, dan roti yang Kuberikan itu ialah daging-Ku, yang akan Kuberikan untuk hidup dunia."
--------

Tidak ada seorangpun yang dapat datang kepada-Ku, jikalau ia tidak ditarik oleh Bapa yang mengutus Aku

Saudaraku,
iman kita berpusat pada Tuhan Yesus sehingga terkadang kita tergoda untuk melupakan bahwa seluruh misi Tuhan Yesus berpusat pada Bapa-Nya.
Bangsa Israel dipanggil untuk menjadi perwujudan manusia dari kasih Allah Bapa bagi manusia.
Mereka ditugaskan untuk menyembah Allah dengan benar, hidup adil dan rendah hati di hadapan-Nya, seperti yang disaksikan oleh nabi Mikha. Namun, mereka mengacaukan segalanya.
Mereka menyembah dewa-dewa negeri itu, termasuk yang menuntut pengorbanan manusia, pembunuhan bayi.
Mereka menindas orang asing dan orang miskin, janda dan anak yatim.
Dan mereka mendambakan kebesaran sekuler, raja dan pangeran yang terkenal, istana dan perluasan kerajaan mereka.

Saudaraku,
Tuhan Yesus mengajarkan penyembahan yang benar kepada para murid-Nya, dalam roh dan kebenaran, khususnya dalam pemecahan roti, yang kita tahu adalah Tubuh, Darah, Jiwa, dan keilahian-Nya.
Ia mengasihi orang miskin, lemah, janda, yatim piatu dan Ia mengajarkan hal itu kepada Gereja juga, sehingga saat ini kita memiliki pilihan yang lebih baik bagi orang miskin.
Ia terus-menerus mengarahkan kita kepada Bapa, dan Bapa terus-menerus menarik pria, wanita, dan anak-anak kepada Putra-Nya.

Saudaraku,
Tuhan Yesus selalu membangkitkan semangat kita untuk mengikuti jekakNya dan memberi makna dalam setiap langkah kita.
Namun "dunia" juga selalu berusaha membelokkan kita dengan berbagai cara.
Oleh karena itu jangan pernah biarkan kita "terjebak dalam pilihan", tetaplah teguh dijalanNya.
Kita semua mengetahui bahwa pengharapan kepada hal-hal duniawi adalah kesia-siaan.
Maka marilah kita membuang segala keinginan yang melampaui batas dan hanya mengejar segala sesuatu yang berguna bagi "keselamatan jiwa".

Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.


Doa Hari Kamis 8 Mei 2025

Allah Bapa kami
Engkau bawa kami kepada PuteraMu, Tuhan kami Yesus Kristus
Engkaupun menerangi hati kami dan menuntun setiap langkah kami dengan terang Roh Kudus
Kami mohon berilah kami kebijaksanaan dalam segala hal
Supaya kami tidak mudah disesatkan

Dengan perantaraan Tuhan Yesus Kristus dan dalam persekutuan dengan Roh Kudus
Sekarang dan sepanjang segala masa
Amin

Nilai butir ini
(0 pemilihan)