"Siapakah yang akan Kuutus, dan siapakah yang mau pergi untuk Aku?" Maka sahutku: "Ini aku, utuslah aku!"

Injil dari Matius 21:1-11;

Saya kutipkan sebagian:
Mat 21:1
Ketika Yesus dan murid-murid-Nya telah dekat Yerusalem dan tiba di Betfage yang terletak di Bukit Zaitun, Yesus menyuruh dua orang murid-Nya
Mat 21:2
dengan pesan: "Pergilah ke kampung yang di depanmu itu, dan di situ kamu akan segera menemukan seekor keledai betina tertambat dan anaknya ada dekatnya. Lepaskanlah keledai itu dan bawalah keduanya kepada-Ku.
Mat 21:3
Dan jikalau ada orang menegor kamu, katakanlah: Tuhan memerlukannya. Ia akan segera mengembalikannya."
-----------

Pergilah ke kampung yang di depanmu itu, dan di situ kamu akan segera menemukan seekor keledai betina tertambat dan anaknya ada dekatnya

Tidak ada seorang manusia-pun yang bisa melihat seperti itu.
Manusia hanya bisa berencana.
Tidak bisa memastikan apakah rencananya itu berjalan baik dan berhasil atau tidak.
Satu-satunya yang pasti adalah kematian.

Pagi ini saya mengajak Saudaraku semua untuk merenungkan kematian.
Manusia sangat-sangat lemah, hari ini mengaku dosa besok sudah menjalankan dosa yang baru saja diakukan.
Sesaat berpikir untuk berhati-hati, satu jam kemudian sudah lupa.
Apabila hari ini kita menyiapkan diri bahwa seakan-akan esok hari kita mati.
Maka kita tidak lagi takut mati.
Lebih baik menjauhkan diri dari dosa daripada menghindari kematian.

Selama dalam keaadaan sehat, berbuatlah banyak kebaikan.
Apa yang bisa diperbuat saat sakit?
Apakah kemudian menjadi lebih baik saat kembali sehat?
Begitu pula tidak banyak jumlah orang yang menjadi saleh karena sering berziarah ke tempat-tempat suci.

Marilah kita membebaskan hati kita dari segala macam hiruk pikuk dunia.
Kehidupan dunia hanya sepenggal perjalanan, dan yang utama adalah kebahagiaan kekal di surga.

Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.



Doa Hari Minggu 09 April 2017

Bapa
Kami berterimakasih kepadaMu
Atas penyertaanMu didalam hidup kami

Kami mohon rahmatMu
Agar hidup kami selalu tertuju kepadaMu
Sehingga langkah-langkah kami selalu berada di jalanMu
Dan setiap hari kami melakukan kebaikan

Kehidupan ini akan berlalu
Tetapi kami sebagai anak-anakMu
Akan hidup kekal bersamaMu

Pujian, kemuliaan dan Hormat kami kepadaMu ya Bapa
Bersama PuteraMu Tuhan Yesus Kristus yang selalu setia menyertai kehidupan kami
Amin.

Nilai butir ini
(0 pemilihan)