"Siapakah yang akan Kuutus, dan siapakah yang mau pergi untuk Aku?" Maka sahutku: "Ini aku, utuslah aku!"

Rabu 31 Mei 2018 Pesta St. Perawan Maria Mengunjungi Elisabet

Injil Lukas 1:39-56;

Saya kutipkan sebagian:
Luk 1:39
Beberapa waktu kemudian berangkatlah Maria dan langsung berjalan ke pegunungan menuju sebuah kota di Yehuda.
Luk 1:40
Di situ ia masuk ke rumah Zakharia dan memberi salam kepada Elisabet.
Luk 1:41
Dan ketika Elisabet mendengar salam Maria, melonjaklah anak yang di dalam rahimnya dan Elisabetpun penuh dengan Roh Kudus,
Luk 1:42
lalu berseru dengan suara nyaring: "Diberkatilah engkau di antara semua perempuan dan diberkatilah buah rahimmu.
Luk 1:43
Siapakah aku ini sampai ibu Tuhanku datang mengunjungi aku?
Luk 1:44
Sebab sesungguhnya, ketika salammu sampai kepada telingaku, anak yang di dalam rahimku melonjak kegirangan.
Luk 1:45    
Dan berbahagialah ia, yang telah percaya, sebab apa yang dikatakan kepadanya dari Tuhan, akan terlaksana."
Luk 1:46
Lalu kata Maria: "Jiwaku memuliakan Tuhan,
Luk 1:47
dan hatiku bergembira karena Allah, Juruselamatku,
Luk 1:48
sebab Ia telah memperhatikan kerendahan hamba-Nya. Sesungguhnya, mulai dari sekarang segala keturunan akan menyebut aku berbahagia,
Luk 1:49
karena Yang Mahakuasa telah melakukan perbuatan-perbuatan besar kepadaku dan nama-Nya adalah kudus.
Luk 1:50
Dan rahmat-Nya turun-temurun atas orang yang takut akan Dia.
--------

Siapakah aku ini sampai ibu Tuhanku datang mengunjungi aku?
sebab Ia telah memperhatikan kerendahan hamba-Nya


Ungkapan kerendahan hati dari dua wanita yang sederhana.

Saudaraku, firman Tuhan harus mampu menjadikan kita rendah hati.
Sebab Allah hadir dan tinggal dalam hidup orang-orang yang rendah hati.
Bagi kita yang katolik, ada devosi kepada Bunda Maria yang intinya adalah:
1. Kita juga ikut seperti Elisabet, memuji Bunda Maria:
   Diberkatilah engkau di antara semua perempuan dan diberkatilah buah rahimmu.

2. Meneladan Bunda Maria:
   Belajar kepada Bunda Maria dalam menjawab panggilan Allah.
   Dan bagaimana tumbuh dan hidup bersama Allah.
   
3. Memohon pengantaraan doa
   Kita bukan berdoa kepada Bunda Maria,
   namun memohon kepada Bunda Maria untuk membantu mendoakan kita

Saudaraku, kagumilah Bunda Maria, ia yang melahirkan Allah, ia juga yang dengan tegar bersimpuh di kaki salib.
Bandingkanlah dengan manusia-manusia yang congkak, hanya kenal dengan pejabat aja, ada yang lantas menjadi sombong.
Ada yang dekat dengan pimpinan perusahaan, lalu memnfaatkan itu untuk kepentingan diri.
Dan banyak yang memanfaatkan jabatannya untuk kesenangan diri.

Saudaraku, datanglah kedalam pelukan Bunda Maria, kita akan merasakan pelukan dari seorang Ibu yang penuh rahmat.

Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.


Doa Hari Kamis 31 Mei 2018

Kami memuji Engkau ya Bapa
Dan mengucap syukur kepada-Mu
Sebab Engka telah mengunjungi kami
Engkau mendidik dengan firman-Mu
Dan memberkati dengan Roh Kudus

Kami mengucap syukur pula
Untuk teladan Bunda pilihan-Mu
Yang menjadi guru sekaligus teladan hidup kami
Yang mengajarkan kerendahan hati
Dan yang mendorong kami untuk taat berdoa

Terpujilah Engkau ya Bapa
Kini dan sepanjang segala masa
Amin

Nilai butir ini
(0 pemilihan)
↑