Cetak halaman ini

 

Injil Markus 6:1-6;

Saya kutipkan sebagian:

Mrk 6:2
Pada hari Sabat Ia mulai mengajar di rumah ibadat dan jemaat yang besar takjub ketika mendengar Dia dan mereka berkata: "Dari mana diperoleh-Nya semuanya itu? Hikmat apa pulakah yang diberikan kepada-Nya? Dan mujizat-mujizat yang demikian bagaimanakah dapat diadakan oleh tangan-Nya?
Mrk 6:3
Bukankah Ia ini tukang kayu, anak Maria, saudara Yakobus, Yoses, Yudas dan Simon? Dan bukankah saudara-saudara-Nya yang perempuan ada bersama kita?" Lalu mereka kecewa dan menolak Dia.
Mrk 6:4
Maka Yesus berkata kepada mereka: "Seorang nabi dihormati di mana-mana kecuali di tempat asalnya sendiri, di antara kaum keluarganya dan di rumahnya."
-------

Dari mana diperoleh-Nya semuanya itu?

Saudaraku,
tentunya kita semua setuju bahwa: kita membutuhkan orang lain.
Saya ajak Saudara untuk kembali mengingat kapan terakhir Saudara sangat-sangat memerlukan kehadiran atau mungkin pertolongan orang lain.
Lalu saya ajak Saudara untuk mengingat kembali, apakah Saudara juga pernah mengalami kondisi sangat-sangat membutuhkan pertolongan Allah.

Saudaraku,
kita semua pernah dan mungkin sering membutuhkan pertolongan orang lain.
Adakalanya orang lain mau membantu semaksimal mungkin apa yang ia bisa lakukan, namun kita sendiri yang terkdang justru membatasi pertolongan itu dengan berbagai alasan, salah satu nya yang terkadang disebut dengan istilah harga diri.
Terkadang ada kawan yang memberi saran untuk minta pertolongan ke teman lainya, tetapi tidak percaya bahwa teman itu bisa menolongnya.
Lalu pertanyaanya:
Bagaimana sikap kita saat memohon pertolongan Allah?
Apakah kita percaya 100% kepada-Nya?
Atau kita disibukkan oleh pemikiran kita sendiri?

Saudaraku,
mari arahkan mata kita, pikiran kita dan hati kita kepada Kristus.
Ijinkan Allah bekerja dalam hidup kita, jangan dibatasi oleh pemikiran kita yang sempit.
Pemikiran yang sempit justru membuat gelisah, takut dan putus asa.
Dan melihat hari depan dengan IMAN.

Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.


Doa Hari Rabu 6 Februari 2019

Perbuatan-Mu nyata dalam hidup kami
Dan Engkau nyatakan jalan-Mu dihadapan kami
Namun kami sering meragukan Engkau
Ampunilah kami ya Bapa

Bapa, ajarilah kami untuk selalu rendah hati
Dan hidup mengikuti rencana dan kehendak-Mu

Dengan pengantaraan Kristus dan bersama Dia dalam persekutuan dengan Roh Kudus
Kami memuliakan Dikau Allah Bapa yang Mahakuasa
Segala hormat dan kemuliaan kini dan sepanjang segala masa
Amin

Nilai butir ini
(0 pemilihan)