Injil Lukas 11:1-4;
Luk 11:1
Pada suatu kali Yesus sedang berdoa di salah satu tempat. Ketika Ia berhenti berdoa, berkatalah seorang dari murid-murid-Nya kepada-Nya: "Tuhan, ajarlah kami berdoa, sama seperti yang diajarkan Yohanes kepada murid-muridnya."
Luk 11:2
Jawab Yesus kepada mereka: "Apabila kamu berdoa, katakanlah: Bapa, dikuduskanlah nama-Mu; datanglah Kerajaan-Mu.
Luk 11:3
Berikanlah kami setiap hari makanan kami yang secukupnya
Luk 11:4
dan ampunilah kami akan dosa kami, sebab kamipun mengampuni setiap orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan."
--------
Tuhan, ajarlah kami berdoa
Saudaraku,
kita setuju bahwa berdoa adalah berbicara dengan Tuhan.
Lalu pertanyaannya: berbicara tentang apa?
Tentang diri kita sendiri?
Tentang Dia?
Saudaraku,
hampir setiap hari saya hadir dalam misa harian, sebelum misa dimulai saya biasanya berbicara dengan Dia.
Tentang kegemberiaan, kesedihan, keberhasilan, kegagalan, rencana bahkan ambisi, terkadang juga tentang kecemasan.
Dan biasanya malam hari saya juga menyapa Dia, untuk mengucap syukur atas semua belas kasih dan penyertaannya sepanjang hari.
Harapan saya sederhana, saya hanya ingin mengenal diri saya sendiri dan lebih mengenal-Nya.
Saudaraku,
dalam hidup yang telah kita lalui, tidak selalu sesuai rencana dan harapan kita.
Dengan menyadari itu maka kita bisa mengenal diri kita sendiri bahwa kita masing-masing memliki kekurangan dan kelebihan.
Dengan demikian kita bisa dengan sangat yakin akan kemampuan kita yang terbaik dan mengakui kelemahan-kelamahan kita.
Maka kita bisa fokus mengembangkan kemampuan kita dan siaga 24jam untuk melindungi kelemahan kita supaya kita tidak tersesat.
Saudaraku,
mari tetap bertekun dalam doa, walaupun usaha-usaha kita nampaknya sia-sia, percaya saja doa akan selalu membawa kebaikan.
Berjuanglah walaupun seolah-olah seperti beteriak dalam kebisingan, kita akan menemukan diri kita sendiri dan menemukan Tuhan.
Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.
Doa Hari Rabu 9 Oktober 2019
Bapa yang terkasih
Kami sadar bahwa hidup kami berada dalam tangan-Mu
Kami mohon jadikanlah kami anak-Mu yang taat
Dan jika kami pantas dihukum, pukullah dan cambuklah punggung kami
Supaya kami taat kepada kehendak-Mu
Sebab kami sangat percaya rencana-Mu baik
Dengan pengantaraan Kristus dan bersama Dia dalam persekutuan dengan Roh Kudus
Kami memuliakan Dikau Allah Bapa yang Mahakuasa
Segala hormat dan kemuliaan kini dan sepanjang segala masa
Amin