"Siapakah yang akan Kuutus, dan siapakah yang mau pergi untuk Aku?" Maka sahutku: "Ini aku, utuslah aku!"

Injil Matius 12:14-21;

Mat 12:14
Lalu keluarlah orang-orang Farisi itu dan bersekongkol untuk membunuh Dia.
Mat 12:15
Tetapi Yesus mengetahui maksud mereka lalu menyingkir dari sana. (12-15b) Banyak orang mengikuti Yesus dan Ia menyembuhkan mereka semuanya.
Mat 12:16
Ia dengan keras melarang mereka memberitahukan siapa Dia,
Mat 12:17
supaya genaplah firman yang disampaikan oleh nabi Yesaya:
Mat 12:18
"Lihatlah, itu Hamba-Ku yang Kupilih, yang Kukasihi, yang kepada-Nya jiwa-Ku berkenan; Aku akan menaruh roh-Ku ke atas-Nya, dan Ia akan memaklumkan hukum kepada bangsa-bangsa.
Mat 12:19
Ia tidak akan berbantah dan tidak akan berteriak dan orang tidak akan mendengar suara-Nya di jalan-jalan.
Mat 12:20
Buluh yang patah terkulai tidak akan diputuskan-Nya, dan sumbu yang pudar nyalanya tidak akan dipadamkan-Nya, sampai Ia menjadikan hukum itu menang.
Mat 12:21
Dan pada-Nyalah bangsa-bangsa akan berharap."
---------

Dan pada-Nyalah bangsa-bangsa akan berharap

Saudaraku,
Allah adalah dasar keberadaan kita.
Dia adalah dasar harapan kita.
Dia adalah Bapa kita dan kita adalah anak-anak-Nya.
Dia telah menebus, memulihkan dan membangkitkan kita.
Semuanya tentang Dia.
Kita memiliki keyakinan karena keyakinan kita ada pada-Nya.
Kita memiliki harapan karena kita tahu bahwa Tuhan tahu apa yang sedang terjadi dalam hidup kita.
Kita memiliki keberanian untuk menghadapi masa depan karena Dia mengendalikan seluruh keberadaan dan Dia akan mengatasi semua masalah dalam hidup kita.

Saudaraku,
karena kita mengetahui siapa Tuhan, kita mengetahui bahwa sesuatu yang baik akan terjadi.
Sesuatu sudah di depan mata.
Sesuatu sedang bertumbuh.
Sesuatu terjadi karena ada Seseorang di balik layar yang mewujudkannya.
Kita tidak yakin seperti apa nantinya, tetapi kita tahu itu akan luar biasa.
Itu sudah dimulai di dalam hidup kita dan suatu hari nanti akan digenapi.
Rasul Paulus berkata bahwa ia yakin akan hal ini, yaitu Ia, yang memulai pekerjaan yang baik di antara kamu, akan meneruskannya sampai pada akhirnya pada hari Kristus Yesus".(Bdk Fil 1:6)

Saudaraku,
dengan mengetahui siapakah diri kita, kita mampu mengalihkan keyakinan kita dari diri sendiri, upaya dan kemampuan kita kepada sesuatu yang abadi.
Kita percaya kepada Tuhan Yesus.
Kita menyerahkan hidup kita kepada-Nya dan percaya Tuhan Yesus bekerja.
Begitu pula dengan melepaskan kendali atas masa depan kita dan membiarkan Tuhan Yesus menentukan hidup kita, percaya bahwa Tuhan Yesus membentuk kita menurut kasih-Nya dan bukan semata-mata keinginan kita.
Kehidupan rohani adalah kehidupan di mana kita menunggu, secara aktif hadir pada saat ini, percaya bahwa hal-hal baru akan terjadi pada kita, hal-hal baru yang jauh melampaui imajinasi, fantasi atau prediksi kita sendiri.

Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.


Doa Hari Sabtu 19 Juli 2025

Allah Bapa kami
Kami percaya rencanaMulah yang terbaik
Dan kami percaya Engkau membawa kami kepada PuteraMu, Tuhan Yesus Kristus, supaya kami memiliki hidup
Terlebih supaya kami sampai kepada kehidupan kekal bersamaMu
Kami mohon bimbinglah kami setiap hari untuk setia hidup dalam iman dan pengharapan

Dengan perantaraan Tuhan Yesus Kristus dan dalam persekutuan dengan Roh Kudus
Sekarang dan sepanjang segala masa

Nilai butir ini
(0 pemilihan)