"Siapakah yang akan Kuutus, dan siapakah yang mau pergi untuk Aku?" Maka sahutku: "Ini aku, utuslah aku!"

Injil Lukas 1:46-56;

Saya kutipkan sebagian:

Luk 1:46
Lalu kata Maria: "Jiwaku memuliakan Tuhan,
Luk 1:47
dan hatiku bergembira karena Allah, Juruselamatku,
Luk 1:48
sebab Ia telah memperhatikan kerendahan hamba-Nya. Sesungguhnya, mulai dari sekarang segala keturunan akan menyebut aku berbahagia,
Luk 1:49
karena Yang Mahakuasa telah melakukan perbuatan-perbuatan besar kepadaku dan nama-Nya adalah kudus.
Luk 1:50
Dan rahmat-Nya turun-temurun atas orang yang takut akan Dia.
Luk 1:51
Ia memperlihatkan kuasa-Nya dengan perbuatan tangan-Nya dan mencerai-beraikan orang-orang yang congkak hatinya;
Luk 1:52
Ia menurunkan orang-orang yang berkuasa dari takhtanya dan meninggikan orang-orang yang rendah;
Luk 1:53
Ia melimpahkan segala yang baik kepada orang yang lapar, dan menyuruh orang yang kaya pergi dengan tangan hampa;
--------

Saudaraku,
Bunda Maria tahu pasti akan ada kejadian-kejadian yang sangat luar biasa tentang Anak yang dikandung-Nya.
Saya kok sangat yakin Roh Allah menyatu dalam diri Bunda Maria setelah menerima kabar sukacita.
Dan sejak saat itu pula Bunda Maria menjadi manusia baru, karena Ia mengandung Anak Allah yang kudus.
Dan saya yakin pula ucapan dan perbuatannya membawa kesembuhan rohani bagi saudara-saudara dan orang-orang yang ada di sekitarnya.

Saudaraku,
Tuhan Yesus hidup dalam hidup kita, Ia berkenal tinggal di hati kita.
Apakah kebesaran dan kemuliaan Allah terwujud dalam hidup kita?
Sehingga mampu memberi kesembuhan, kedamaian dan sukacita bagi setiap orang di sekitar kita?
Jika hidup kekristenan kita hanya biasa-biasa, seperti hidup orang-orang yang tidak mengenal Allah, berarti Allah tidak hidup.
Dengan kalimat lain, kita boleh bertanya kepada diri kita masing-masing apakah kita ini benar seorang kristen?

Sebab itu kukatakan dan kutegaskan ini kepadamu di dalam Tuhan: Jangan hidup lagi sama seperti orang-orang yang tidak mengenal Allah dengan pikirannya yang sia-sia
dan pengertiannya yang gelap, jauh dari hidup persekutuan dengan Allah, karena kebodohan yang ada di dalam mereka dan karena kedegilan hati mereka.
(Ef 4:17-18)

Saudaraku,
Allah telah memilih Bunda Maria, untuk menghadirkan Allah.
Dalam Kritus kitapun dipilih untuk menghadirkan Allah dalam hidup kita sehari-hari.
Mari menjalani hidup dalam sukacita Allah, menjauhkan diri dari pikiran yang jahat dan keluh kesah.

Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.


Doa Hari Sabtu 22 Desember 2018

Kami bersyukur, memuji dan memuliakan Engkau ya Bapa
Karena Engkau telah mengangkat kami menjadi anak-anak-Mu
Engkau buka mata dan telinga kami
Sehingga kami mengenal Engkau
Kami melihat dan mengalami semua kebaikan-Mu

Allah Bapa kami
Seperti Bunda Maria yang Engkau pilih untuk melahirkan Putera-Mu
Kami menyerahkan diri kepada-Mu
Pakailah hidup kami untuk membawa semua kebaikan-Mu
Jadikan hidup kami menjadi cahaya
Supaya setiap orang melihat keselamatan

Terpujilah Engkau ya Bapa
Kini dan sepanjang segala masa
Amin

Nilai butir ini
(0 pemilihan)