"Siapakah yang akan Kuutus, dan siapakah yang mau pergi untuk Aku?" Maka sahutku: "Ini aku, utuslah aku!"

Injil Matius 23:1-12;

Saya kutipkan sebagian:
Mat 23:1
Maka berkatalah Yesus kepada orang banyak dan kepada murid-murid-Nya, kata-Nya:
Mat 23:2
"Ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi telah menduduki kursi Musa.
Mat 23:3
Sebab itu turutilah dan lakukanlah segala sesuatu yang mereka ajarkan kepadamu, tetapi janganlah kamu turuti perbuatan-perbuatan mereka, karena mereka mengajarkannya tetapi tidak melakukannya.
Mat 23:4
Mereka mengikat beban-beban berat, lalu meletakkannya di atas bahu orang, tetapi mereka sendiri tidak mau menyentuhnya.
Mat 23:5
Semua pekerjaan yang mereka lakukan hanya dimaksud supaya dilihat orang; mereka memakai tali sembahyang yang lebar dan jumbai yang panjang;
Mat 23:6
mereka suka duduk di tempat terhormat dalam perjamuan dan di tempat terdepan di rumah ibadat;
Mat 23:7
mereka suka menerima penghormatan di pasar dan suka dipanggil Rabi.
-----------

Ada lagu berjudul Panggung Sandiwara yang dinyanyikan oleh Nicky Astria.
Dalam Injil pagi hari ini ada Panggung Kesucian.
Begitu banyak orang memamakai simbol-simbol keagamaan hanya untuk naik ke panggung kesucian.
Agar terlihat beragama atau bahkan untuk terlihat suci.
Seperti pemain wayang orang, yang berpakaian dan berdandan seperti semar saat naik di pamggung.

Bukan yang dilihat manusia yang dilihat Allah; manusia melihat apa yang di depan mata, tetapi TUHAN melihat hati.(1 Sam. 16:7)

Saudaraku pernah melihat tingkah aneh dari orang yang sedang jatuh cinta?
Memang akan terlihat aneh bagi kita yang tidak sedang jatuh cinta.

Mencintai dunia akan terlihat munafik.
Jatuh cinta kepada Tuhan akan terlihat aneh bagi orang-orang yang mencintai dunia.

Mencintai Tuhan:
Saat orang ingin disanjung, tetap rendah hati.
Saat orang sulit memaafkan, tetap mengasihi.
Saat orang senang mencaci, tetap diam dan mengucap syukur.
Dan lain-lain.

Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.



Doa hari Selasa 14 Maret 2017

Bapa di dalam surga
Kami mengucapkan puji syukur kepadamu
Engkau ijinkan kami untuk melihat yang kurang baik
Agar kami melihat apa yang baik dan berkenan kepada-Mu

Disaat dunia melihat tetapi tuli
Disaat dunia tuli tetapi melihat
Engkau membuka mata dan telinga kami
Agar kami melihat secara utuh tarian indah
Tidak hanya melihat gerakannya saja
Namun juga iringan musiknya yang seirama dan indah

Seperti Engkau melihat secara utuh dan jujur
Kami mohon ajarkan kami
Agar kami juga mampu melihat diri kami sendiri dengan jujur dah utuh
Sehinga kami tidak hidup munafik

Kami memuji Engkau ya Bapa
Bersama Tuhan Yesus Puteramu dan dalam persekutuan dengan Roh Kudus
Kinin dan sepanjang segala masa
Amin

Nilai butir ini
(0 pemilihan)