Injil Lukas 11:37-41;
Luk 11:37
Ketika Yesus selesai mengajar, seorang Farisi mengundang Dia untuk makan di rumahnya. Maka masuklah Ia ke rumah itu, lalu duduk makan.
Luk 11:38
Orang Farisi itu melihat hal itu dan ia heran, karena Yesus tidak mencuci tangan-Nya sebelum makan.
Luk 11:39
Tetapi Tuhan berkata kepadanya: "Kamu orang-orang Farisi, kamu membersihkan bagian luar dari cawan dan pinggan, tetapi bagian dalammu penuh rampasan dan kejahatan.
Luk 11:40
Hai orang-orang bodoh, bukankah Dia yang menjadikan bagian luar, Dia juga yang menjadikan bagian dalam?
Luk 11:41
Akan tetapi, berikanlah isinya sebagai sedekah dan sesungguhnya semuanya akan menjadi bersih bagimu.
---------
Tetapi bagian dalammu penuh rampasan dan kejahatan
Saudaraku,
betapa banyaknya kejahatan yang dilakukan atas nama keadilan.
Betapa banyaknya kejahatan yang dilakukan atas nama harga diri.
Betapa banyaknya kejahatan yang dilakukan atas nama kesucian.
Betapa banyaknya kejahatan yang dilakukan mengatasnamakan Tuhan.
Jika sesorang menempatkan Tuhan diatas segalanya maka tidak akan ada kebodohan dalam tingkah lakunya.
Dan ia tidak akan pernah berbicara tentang dirinya sendiri, namun selalu berbicara untuk semua orang, bukan lagi aku tetapi kita.
Saudaraku,
Allah itu mengubah hati, bukan mengubah pakaian atau jubah.
Betapa menyedihkan para pengabdi Allah yang hanya manis mulutnya.
Betapa menyedihkan para pengabdi Allah yang memuji diri sendiri dan kelompoknya.
Betapa menyedihkan para pengabdi Allah yang menghakimi orang lain.
Betapa menyedihkan para pengabdi Allah yang berisik.
Sebab Allah hanya bisa ditemukan dalam keheningan saat ia bisa melihat jauh dalam lubuk hatinya.
Lalu pertanyaannya: mereka mengabdi kepada siapa?
Allah itu suci, Allah itu kudus.
Cinta kasih adalah buah kesucian.
Cinta kasih adalah buah kekudusan.
Maka seorang yang mengaku percaya kepada Allah tentunya akan penuh dengan cinta kasih.
Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.
Doa Hari Selasa 15 Oktober 2019
Betapa bahagianya hati kami ya Bapa
Engkau menempatkan orang-orang yang hidupnya seperti malaikat di dalam hidup kami
Membuka mata kami sehingga kami melihat Engkau adalah Allah yang hidup
Dan menjadi sumber kekuatan kami supaya kami hidup benar dihadapan-Mu
Terpujilah Engkau ya Bapa
Kini dan sepanjang segala masa
Amin