"Siapakah yang akan Kuutus, dan siapakah yang mau pergi untuk Aku?" Maka sahutku: "Ini aku, utuslah aku!"

Injil Matius 10:17-22;

Saya kutipkan sebagian:

Mat 10:17
Tetapi waspadalah terhadap semua orang; karena ada yang akan menyerahkan kamu kepada majelis agama dan mereka akan menyesah kamu di rumah ibadatnya.
Mat 10:18
Dan karena Aku, kamu akan digiring ke muka penguasa-penguasa dan raja-raja sebagai suatu kesaksian bagi mereka dan bagi orang-orang yang tidak mengenal Allah.
Mat 10:19
Apabila mereka menyerahkan kamu, janganlah kamu kuatir akan bagaimana dan akan apa yang harus kamu katakan, karena semuanya itu akan dikaruniakan kepadamu pada saat itu juga.
Mat 10:20
Karena bukan kamu yang berkata-kata, melainkan Roh Bapamu; Dia yang akan berkata-kata di dalam kamu.
---------

Ketekunan dalam mengikuti Allah adalah perspektif jangka panjang.
Saya mengunakan kata perspektif yang berarti mampu melukiskan banyak dimensi walaupun mata hanya melihat sesuatu yang datar misalnya 2 dimensi.
Injil, Kitab Suci kita juga cuma 2 dimensi apabila dibaca tanpa iman.
Iman-lah yang membuat kita mampu melihat dimensi lain sehingga kita memiliki pengharapan.
Dan pengharapan itulah yang menjadi bahan bakar atau energi ketekunan.

Mendapatkan perlakuan diskriminatif itu hal yang biasa, bukan hanya karena beda keyakinan saja.
Namun pada umumnya manusia memiliki kecenderungan membeda-bedakan.
Dalam Kristus, kita diajak untuk hidup dalam kasih.
Kasih itu menyatukan bukan memisahkan atau membedakan.

Sebagai orang yang ber-iman kepada Tuhan Yesus, kita memiliki dimensi kasih.
Iman, pengharapan dan kasih, yang selalu satu dan tak terpisahkan.

Mukjizat se-dahsyat apapun tidak akan mampu membuat kita setia dan tekun di jalan Allah.
Yang diperlukan adalah: bagaimana kita menanggapi rahmat Allah.

Saya suka sekali lirik lagu Jangan Pernah Menyerah(Edward Chen)

Tuhan tak pernah janji, langit selalu biru
Tetapi Dia berjanji, selalu menyertai

Tuhan tak pernah janji, jalan selalu rata
Tetapi Dia berjanji, berikan kekuatan

Jangan pernah menyerah, jangan berputus asa
Mujizat Tuhan ada, saat hati menyembah

Jangan pernah menyerah
jangan berputus asa
Mujizat Tuhan ada
bagi yang setia dan percaya

Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.



Doa Hari Selasa 26 Desember 2017

Allah Bapa di dalam sorga
Engkau tidak akan pernah membiarkan kami mendapat malu
Apabila kami setia dan tekun dijalan-Mu

Kami tidak takut, sebab Engkau selalu menyertai
Kami tidak bimbang, sebab Engkau nyata dalam hidup kami
Engkau selalu meneguhkan kami
Engkau selalu menolong kami
Saat kami menanggapi rahmat-Mu

Terpujilah Engkau ya Bapa
Kini dan sepanjang segala masa
Amin

Nilai butir ini
(0 pemilihan)