Injil Lukas 1:5-25;

Ayat 10-20:

Luk 1:10
Sementara itu seluruh umat berkumpul di luar dan sembahyang. Waktu itu adalah waktu pembakaran ukupan.
Luk 1:11
Maka tampaklah kepada Zakharia seorang malaikat Tuhan berdiri di sebelah kanan mezbah pembakaran ukupan.
Luk 1:12
Melihat hal itu ia terkejut dan menjadi takut.
Luk 1:13
Tetapi malaikat itu berkata kepadanya: "Jangan takut, hai Zakharia, sebab doamu telah dikabulkan dan Elisabet, isterimu, akan melahirkan seorang anak laki-laki bagimu dan haruslah engkau menamai dia Yohanes.
Luk 1:14
Engkau akan bersukacita dan bergembira, bahkan banyak orang akan bersukacita atas kelahirannya itu.
Luk 1:15
Sebab ia akan besar di hadapan Tuhan dan ia tidak akan minum anggur atau minuman keras dan ia akan penuh dengan Roh Kudus mulai dari rahim ibunya;
Luk 1:16
ia akan membuat banyak orang Israel berbalik kepada Tuhan, Allah mereka,
Luk 1:17
dan ia akan berjalan mendahului Tuhan dalam roh dan kuasa Elia untuk membuat hati bapa-bapa berbalik kepada anak-anaknya dan hati orang-orang durhaka kepada pikiran orang-orang benar dan dengan demikian menyiapkan bagi Tuhan suatu umat yang layak bagi-Nya."
Luk 1:18
Lalu kata Zakharia kepada malaikat itu: "Bagaimanakah aku tahu, bahwa hal ini akan terjadi? Sebab aku sudah tua dan isteriku sudah lanjut umurnya."
Luk 1:19
Jawab malaikat itu kepadanya: "Akulah Gabriel yang melayani Allah dan aku telah diutus untuk berbicara dengan engkau dan untuk menyampaikan kabar baik ini kepadamu.
Luk 1:20
Sesungguhnya engkau akan menjadi bisu dan tidak dapat berkata-kata sampai kepada hari, di mana semuanya ini terjadi, karena engkau tidak percaya akan perkataanku yang akan nyata kebenarannya pada waktunya."
--------

Lalu kata Zakharia kepada malaikat itu: "Bagaimanakah aku tahu, bahwa hal ini akan terjadi? Sebab aku sudah tua dan isteriku sudah lanjut umurnya."

Saudaraku,
Zakharia adalah seorang "imam", tentunya aneh jika ia sampai lupa Kitab Mazmur.
Ia mendudukkan perempuan yang mandul di rumah sebagai ibu anak-anak, penuh sukacita. Haleluya!(Mzm 113:9)
Juga tentang kisah-kisah para leluhur, Abarahan dengan Sarah, Yakub dengan Rahel.
Karena ketidakpercayaannya itu, Allah memberi tanda untuk Zakharia, ia bisu sampai Elisabet isterinya melahirkan anaknya.

Saudaraku,
mata kita telah melihat perbuatan Allah yang ajaib, telinga kita telah mendengar kuasa Allah dinyatakan kepada setiap orang yang percaya kepada-Nya.
Permenungannya bagi kita:
Apakah hidup kita dituntun oleh penglihatan dan pendengaran kita akan Allah atau mengikuti keinginan-keinginan diri kita sendiri?

Saudaraku,
di masa adven ini kita menantikan perayaan misteri kelahiran Tuhan kita Yesus Kristus.
Kita diajak bersyukur dan kita diingatkan kembali untuk selalu menjaga kekudusan agar hati kita selalu "layak" untuk tempat tinggal Kristus.
Tuhan Yesus adalah sabda perjanjian baru.
Oleh karena itu mari kita hidup *sebagai anak-anak perjanjian*, jangan lagi hidup seperti orang yang tidak mengenal Allah.

Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.

Doa Hari Senin 18 Desember 2023

Allah Bapa kami
Puji dan syukur kami haturkan kepada-Mu
Engkau memilih kami dan Engkau bawa kami kepada kemuliaan-Mu
Supaya kami hidup dalam sukacita dan kelimpahan-Mu selama-lamanya
Kami mohon berilah kami kekuatan dan keberanian untuk mengalahkan segala godaan
Supaya dalam segala keadaan Kau dapati kami hidup dalam ketaatan

Dengan pengantaraan Yesus Kristus Putra-Mu,
Tuhan kami, yang bersama dengan Dikau, dalam persatuan Roh Kudus
hidup dan berkuasa, Allah, kini dan sepanjang masa