"Siapakah yang akan Kuutus, dan siapakah yang mau pergi untuk Aku?" Maka sahutku: "Ini aku, utuslah aku!"

Yohanes K. Sugiyarta

Yohanes K. Sugiyarta

Injil Yohanes 19:25-27;

Yoh 19:25
Dan dekat salib Yesus berdiri ibu-Nya dan saudara ibu-Nya, Maria, isteri Klopas dan Maria Magdalena.
Yoh 19:26
Ketika Yesus melihat ibu-Nya dan murid yang dikasihi-Nya di sampingnya, berkatalah Ia kepada ibu-Nya: "Ibu, inilah, anakmu!"
Yoh 19:27
Kemudian kata-Nya kepada murid-murid-Nya: "Inilah ibumu!" Dan sejak saat itu murid itu menerima dia di dalam rumahnya.
---------

Dekat salib Yesus berdiri ibu-Nya

Saudaraku,
bayangkan jika kita menjadi Bunda Maria, melihat anak kita tergantung di kayu salib.
Walaupun Bunda Maria mengetahui "keajaiban Tuhan Yesus", anaknya.
Tetapi tidak ada seorang ibu di dunia ini yang sanggup melihat anaknya tergantung di kayu salib.

Saudaraku,
perhatikan ketabahan hati Bunda Maria.
Di kaki salib dalam kedukaan manusia yang terbesar.
Tidak ada duka yang seperti dialamai oleh Bunda Maria.
Oleh karena itu jika kita merasa berbeban berat, sujudlah didepan salib Kritus.
Arahkanlah seluruh hati dan pikiran kepada salib itu.

Saudaraku,
Tuhan Yesus berkata kepada murid-Nya "inilah ibumu".
Saya yakin Tuhan Yesus tidak hanya basa-basi, mengenalkan ibu-Nya kepada Yohanes murid-Nya.
Tuhan Yesus mengajarkan kepada kita untuk menghormati ibu.
Lebih dari penghormatan anak kepada ibu, yaitu supaya kita selalu mengingat bagaimana "penderitaan ibu kita".
Yang dengan sabar dan penuh kasih merawat dan membesarkan kita.
Dan belajarlah kepada Bunda Maria,
Bunda Allah, hidup tersembunyi sebagai salah satu wanita di desanya, meskipuan ia "melahirkan Anak Allah".
Belajarlah darinya bagimana hidup dengan segala "kewajaran".

Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.


Doa Hari Jumat 15 September 2023

Tuhan Yesus
Terimakasih Engkau memberikan bunda-Mu menjadi bunda kami
Supaya kami pun berani hidup dalam ketaatan
Perawan Maria yang kudus, Bunda Cinta yang murni
Pasti akan menolong dan mendoakan kami supaya kami pun hidup dalam kekudusan
Dan kami mohon rahmat kekuatan-Mu untuk selalu mengusahkan hidup dalam ketaatan
Supaya rencana dan kehendak-Mu lah yang terjadi dalam hidup kami

Sebab Engkaulah Tuhan, pengantara kami,
Yang bersama dengan Bapa,
Dalam persatuan Roh Kudus,
Hidup dan berkuasa,
Allah, kini dan sepanjang masa

Injil Yohanes 3:13-17;

Yoh 3:13
Tidak ada seorangpun yang telah naik ke sorga, selain dari pada Dia yang telah turun dari sorga, yaitu Anak Manusia.
Yoh 3:14
Dan sama seperti Musa meninggikan ular di padang gurun, demikian juga Anak Manusia harus ditinggikan,
Yoh 3:15
supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal.
Yoh 3:16
Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.
Yoh 3:17
Sebab Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya oleh Dia.
--------

Hari ini Gereja merayakan pesta Salib Suci.
Pemuliaan Salib Tuhan ini dikaitkan dengan penemuannya oleh Santa Helena.
Lebih dari itu pesta ini lebih merupakan ungkapan iman Gereja terhadap Salib Yesus sebagai jalan keselamatan.

Anak Manusia harus ditinggikan, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal

Saudaraku,
didalam Kristus kita masuk dalam kehidupan baru, bukan tentang cara hidup dan hakikat hidup.
Tetapi kita dipanggil menuju kepenuhan hidup dalam Roh, saat ini sampai nanti dalam kekekalan.
Tanpa Roh, orang hanya melihat permukaan yang datar.
Pandangannya hanya dua dimensi dan terpusat di bumi.
Dengan "mata Roh" kita melihat "dimensi ketiga", yaitu "dimensi kekekalan".

Saudaraku,
tanpa mata Roh, cinta kasih hanya sekedar kedermawanan.
Oleh karena itu, berbahagialah kita sebab Roh Kudus ada dan hidup dalam diri kita.
Taatlah kepada pendengaran dan penglihatan Roh, supaya kita tetap berada di jalan Allah.
Memang berat tetapi tidak ada cara lain, kita harus sanggup "menyalibkan kedagingan".
Oleh karena itu kita harus melihat segala kesulitan hidup dari "dimensi kekekalan".
Sehingga dalam keadaan apapun kita tetap kuta dan tetap setia dijalan Allah.
Percayalah Tuhan Yesus tidak pernah meninggalkan kita sendirian.

Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.


Doa Hari Kamis 14 September 2023

Tuhan Yesus
Salib-Mu menjadi sumber kekuatan kami supaya kami kuat dan setia
Kami sadar hidup bersama-Mu tidak mudah
Namun kami percaya berada di jalan yang benar
Maka kami mohon berilah kami selalu keberanian dan kekuatan
Untuk mengalahkan segala bentuk keluh kesah daging

Sebab Engkaulah Tuhan, pengantara kami,
Yang bersama dengan Bapa,
Dalam persatuan Roh Kudus,
Hidup dan berkuasa,
Allah, kini dan sepanjang masa

Injil Lukas 6:20-26;

Luk 6:20
Lalu Yesus memandang murid-murid-Nya dan berkata: "Berbahagialah, hai kamu yang miskin, karena kamulah yang empunya Kerajaan Allah.
Luk 6:21
Berbahagialah, hai kamu yang sekarang ini lapar, karena kamu akan dipuaskan. Berbahagialah, hai kamu yang sekarang ini menangis, karena kamu akan tertawa.
Luk 6:22
Berbahagialah kamu, jika karena Anak Manusia orang membenci kamu, dan jika mereka mengucilkan kamu, dan mencela kamu serta menolak namamu sebagai sesuatu yang jahat.
Luk 6:23
Bersukacitalah pada waktu itu dan bergembiralah, sebab sesungguhnya, upahmu besar di sorga; karena secara demikian juga nenek moyang mereka telah memperlakukan para nabi.
Luk 6:24
Tetapi celakalah kamu, hai kamu yang kaya, karena dalam kekayaanmu kamu telah memperoleh penghiburanmu.
Luk 6:25
Celakalah kamu, yang sekarang ini kenyang, karena kamu akan lapar. Celakalah kamu, yang sekarang ini tertawa, karena kamu akan berdukacita dan menangis.
Luk 6:26
Celakalah kamu, jika semua orang memuji kamu; karena secara demikian juga nenek moyang mereka telah memperlakukan nabi-nabi palsu."
--------

Berbahagialah kamu, jika karena Anak Manusia orang membenci kamu

Saudaraku,
hari ini Peringatan Santo pelindung saya St. Yohanes Krisostomus.
Saya baptis dewasa dan orangtua saya belum beragama katolik, jadi saya memilih sendiri "Santo Pelindung" saya.
Pertimbangan saya waktu itu sangat sederhana, yaitu Santo yang dirayakan di tanggal lahir saya.
Jadi saat merayakan ulang tahun, sekaligus merayakan peringatan Santo pelindung saya.

Saudaraku,
Santo *Yohanes Krisostomus* dikenal sebagai seorang uskup yang saleh.
Kotbah dan tulisan-tulisannya sangat berbobot dan menjadi saksi akan kefasihannya dalam berbicara.
Oleh karena itu, ia dijuluki "Krisostomus" yang artinya "Si Mulut Emas."
Saya menulis renungan harian bukan "terobsesi" oleh St. Yohanes Krisostomus.
Tetapi tiba-tiba waktu itu enam tahun yang lalu, ada dorongan dari dalam hati saya, untuk menulis.

Saudaraku,
Tuhan Yesus telah memilih kita, ingatlah itu dan hiduplah "bersama-Nya".
Dan kita masing-masing *DIUTUS* untuk menghadirkan belas kasih dan kuasa Allah, dimanapun kita berada.
Caranya tidak perlu Saudara pikir, taatlah saja kepada Tuhan Yesus, maka engkau akan mengerti apa yang harus dilakukan.
Tantangan utamanya adalah diri kita sendiri, yaitu "kedagingan".
Daging selalu ingin dilayani dan selalu menuntut lebih dari yang dibutuhkan.
Maka mari kita hati-hati bahkan harus sangat hati-hati dalam mempertimbangkan keinginan daging.
Celakalah kamu, yang sekarang ini tertawa, karena kamu akan berdukacita dan menangis.

Saudaraku,
mari kita berusaha dengan sangat keras supaya kita selalu terlibat dalam karya-karya Allah.
Peliharalah kesadaran ini: aku adalah orang pilihan Allah.
Dengan cara seperti itu, engkau akan selalu terjaga.

Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.


Doa Hari Rabu 13 September 2023

Tuhan Yesus
Pantaslah kami mengucap syukur setiap hari, menuji dan memuliakan Engkau
Sebab Engkau telah mengangkat kami dari keduniawian
Dan Engkau menjaga dan menuntun langkah kaki kami supaya kami tetap berada di jalan-MU
Kami mohon ajarilah kami untuk taat

Sebab Engkaulah Tuhan, pengantara kami,
Yang bersama dengan Bapa,
Dalam persatuan Roh Kudus,
Hidup dan berkuasa,
Allah, kini dan sepanjang masa

 

Injil Yohanes 3:13-17;

Yoh 3:13
Tidak ada seorangpun yang telah naik ke sorga, selain dari pada Dia yang telah turun dari sorga, yaitu Anak Manusia.
Yoh 3:14
Dan sama seperti Musa meninggikan ular di padang gurun, demikian juga Anak Manusia harus ditinggikan,
Yoh 3:15
supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal.
Yoh 3:16
Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.
Yoh 3:17
Sebab Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya oleh Dia.
--------

Sebab Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya oleh Dia

Saudaraku,
Injil mengajarkan kepada kita bahwa manusia diciptakan menurut gambar Allah.
Dan melalui Putera-Nya Tuhan kita Yesus Kristus, kita dijadikan anak-anak Allah.
Jadi melalui Tuhan Yesus Kristus, kita diselamatkan dari "alam maut menuju hidup".

Saudaraku,
Rasul Paulus mengajarkan: Semua orang, yang dipimpin Roh Allah, adalah anak Allah.(Rm 8:14)
Maka jika kita sungguh-sungguh hidup sebagai anak-anak Allah, pasti kita "selamat" sampai kehidupan kekal bersama Allah.
Jadi saya ingatkan kembali bahwa "keberdosaan" manusia yang mengantar kepada kebinasaan.
Allah sangat mengasihi manusia dan tidak ingin manusia binasa.
Maka melalui para nabi, Allah berusaha untuk menyelamatkan manusia ciptaan yang sangat dikasihi-Nya.
Tetapi manusia masih tetap mencintai dirinya sendiri, menolak dipimpin oleh Allah.

Saudaraku,
baiknya kita mengucap syukur setiap hari, sebab kita telah berada di jalan yang benar menuju keselamatan.
Dan tetaplah "hidup dalam kesadaran" akan Roh Kudus dan taatlah kepada pimpinan-Nya.
Supaya kita tidak tersesat.

Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.


Doa Hari Selasa 12 September 2023

Bapa, kami mengucap syukur karena Engkau telah menyelamatkan kami
Dan salib Putera-Mu Tuhan kami Yesus Kristus menjadi kekuatan kami
Sehingga kami berani untuk menyalibkan keinginan daging
Kami membutuhkan rahmat-Mu setiap hari
Dan kami mohon terang Roh Kudus-Mu menuntun langkah kami
Sehingga dalam segala keadaan, Kau dapati kami setia dalam kehendak-Mu

Dengan pengantaraan Yesus Kristus Putra-Mu,
Tuhan kami, yang bersama dengan Dikau, dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa,
Allah, kini dan sepanjang masa.

Injil Lukas 6:6-11;

Luk 6:6
Pada suatu hari Sabat lain, Yesus masuk ke rumah ibadat, lalu mengajar. Di situ ada seorang yang mati tangan kanannya.
Luk 6:7
Ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi mengamat-amati Yesus, kalau-kalau Ia menyembuhkan orang pada hari Sabat, supaya mereka dapat alasan untuk mempersalahkan Dia.
Luk 6:8
Tetapi Ia mengetahui pikiran mereka, lalu berkata kepada orang yang mati tangannya itu: "Bangunlah dan berdirilah di tengah!" Maka bangunlah orang itu dan berdiri.
Luk 6:9
Lalu Yesus berkata kepada mereka: "Aku bertanya kepada kamu: Manakah yang diperbolehkan pada hari Sabat, berbuat baik atau berbuat jahat, menyelamatkan nyawa orang atau membinasakannya?"
Luk 6:10
Sesudah itu Ia memandang keliling kepada mereka semua, lalu berkata kepada orang sakit itu: "Ulurkanlah tanganmu!" Orang itu berbuat demikian dan sembuhlah tangannya.
Luk 6:11
Maka meluaplah amarah mereka, lalu mereka berunding, apakah yang akan mereka lakukan terhadap Yesus.
--------

"Ulurkanlah tanganmu!" Orang itu berbuat demikian dan sembuhlah tangannya

Saudaraku,
kita sadar bahwa hidup di dunia ini tidaklah mudah dan sebagai orang yang beriman kita percaya bahwa Tuhan Yesus selalu ada bersama kita.
Oleh karena itu kita harus sungguh-sungguh menjaga kebersamaan kita dengan Tuhan Yesus.
Apalagi jika kita selalu menyadari bahwa daging ini lemah dan mudah disesatkan.

Saudaraku,
Dalam karya-Nya, Tuhan Yesus memilih para rasul.
Dan para rasul diberi kuasa yang luar biasa:
Sembuhkanlah orang sakit; bangkitkanlah orang mati; tahirkanlah orang kusta; usirlah setan-setan. Kamu telah memperolehnya dengan cuma-cuma, karena itu berikanlah pula dengan cuma-cuma.(Mat 10:8)
Kitapun dipilih oleh Tuhan Yesus untuk membawa kesembuhan dan kabar baik.
Maka kuasa Tuhan Yesus senantiasa menyertai kita.
Oleh karena itu dalam keadaan baik atau buruk, sehat atau sakit tetaplah setia hidup didalam Kristus.
Sebab jika kita hidup taat, apapun keadaan kita, rancana Tuhan Yesus pasti yang terbaik.
Ada banyak orang yang dalam kekurangan dan kelemahannya, menjadi saksi belas kasih Allah.
Ada pula orang yang sukses dan hartanya melimpah, terlibat dalam karya-karya gereja.
Oleh karena itu, apapun keadaan kita saat ini, ingatlah selalu bahwa kita adalah "orang-orang pilihan Allah".
Jaga sungguh-sungguh iman kita, supaya kita menang atas segala macam bentuk keluh kesah daging.
Ulurkanlah tangan-Mu untuk kebaikan sesama.

Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.


Doa Hari Senin 11 September 2023

Tuhan Yesus
Terimakasih Engkau telah menyembuhkan kami
Engkau bawa kami dari keduniawian kepada hidup
Supaya hidup kami menjadi saksi belas kasih dan kuasa-Mu
Kami mohon rahmat kekuatan-Mu untuk mengalahkan segala bentuk keluh kesah daging
Supaya dalam segala keadaan, Kau dapati kami setia mewartakan belas kasih dan kuasa-Mu

Sebab Engkaulah Tuhan, pengantara kami,
Yang bersama dengan Bapa,
Dalam persatuan Roh Kudus,
Hidup dan berkuasa,
Allah, kini dan sepanjang masa