
Yohanes K. Sugiyarta
Injil Markus 2:1-12;
Saya kutipkan sebagian:
Mrk 2:2
Maka datanglah orang-orang berkerumun sehingga tidak ada lagi tempat, bahkan di muka pintupun tidak. Sementara Ia memberitakan firman kepada mereka,
Mrk 2:3
ada orang-orang datang membawa kepada-Nya seorang lumpuh, digotong oleh empat orang.
Mrk 2:4
Tetapi mereka tidak dapat membawanya kepada-Nya karena orang banyak itu, lalu mereka membuka atap yang di atas-Nya; sesudah terbuka mereka menurunkan tilam, tempat orang lumpuh itu terbaring.
Mrk 2:5
Ketika Yesus melihat iman mereka, berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu: "Hai anak-Ku, dosamu sudah diampuni!"
--------
Mrk 2:12
Dan orang itupun bangun, segera mengangkat tempat tidurnya dan pergi ke luar di hadapan orang-orang itu, sehingga mereka semua takjub lalu memuliakan Allah, katanya: "Yang begini belum pernah kita lihat."
--------
Iman adalah tindakan
Ada istilah yang cukup populer: move on.
Mari saya ajak untuk mengucap syukur kepada Allah, betapa indahnya iman Katolik kita.
Karena iman, kita melihat jalan keluar dari kecemasan atau kesulitan dan memperoleh penghiburan.
Dan memenuhi hati kita dengan pengharapan.
Iman adalah tindakan bukan seolah-olah suatu kebajikan yang hanya untuk dikotbahkan.
Seperti tindakan 4 orang yang membawa orang lumpuh kepada Tuhan Yesus agar orang lain memperoleh kesembuhan.
Bagi sebagian orang, iman hanya seperti sebuah latihan mental tentang sebuah ajaran.
Maka dengan demikian mata iman tidak pernah mampu menerobos batas-batas pikiran.
Sehingga tidak menemukan satupun alasan yang kuat untuk berubah dari cara hidupnya yang lama kedalam cara hidup baru bersama Kristus.
Takut kehilangan kenyamanan, padahal mungkin kenyamanan itu hanyalah sebuah kemalasan yang berlarut-larut.
Kemalasan, tidak sedikit orang-orang kristen yang malas untuk berbuat kasih.
Kasih hanya seperti kembang api, memancarkan bunga api saat ada dibangku gereja.
Namun tidak sedikit pula, bangku gereja tidak mampu menyulut kembang api itu.
Marilah kita move on.
Pindahlah atau kembalilah kepada kehidupan yang terhormat.
Yaitu hidup sebagai anak-anak Allah.
Jangan biarkan kita dikelabui oleh kenyamanan dunia.
Sebab hari ini ada, esok mungkin takkan pernah datang bagi kita.
Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.
Doa Hari Jumat 12 Januari 2018
Bapa di sorga
Kami selalu mendengar panggilan-Mu
Supaya kami bekerja untuk-Mu
Kami mohon ya Bapa
Bukalah mata iman kami
Agar mampu menerobos batas pikiran kami
Sehingga kami mendapatkan kekuatan baru
Untuk selalu mengusahakan hidup terhormat sebagai anak-anak Allah
Dengan pengantaraan Kristus dan bersama Dia dalam persekutuan dengan Roh Kudus
Kami memuliakan Dikau Allah Bapa yang Mahakuasa
Segala hormat dan kemuliaan kini dan sepanjang segala masa
Amin
Injil Markus 1:40-45;
Mrk 1:40
Seorang yang sakit kusta datang kepada Yesus, dan sambil berlutut di hadapan-Nya ia memohon bantuan-Nya, katanya: "Kalau Engkau mau, Engkau dapat mentahirkan aku."
Mrk 1:41
Maka tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan, lalu Ia mengulurkan tangan-Nya, menjamah orang itu dan berkata kepadanya: "Aku mau, jadilah engkau tahir."
Mrk 1:42
Seketika itu juga lenyaplah penyakit kusta orang itu, dan ia menjadi tahir.
Mrk 1:43
Segera Ia menyuruh orang itu pergi dengan peringatan keras:
Mrk 1:44
"Ingatlah, janganlah engkau memberitahukan apa-apa tentang hal ini kepada siapapun, tetapi pergilah, perlihatkanlah dirimu kepada imam dan persembahkanlah untuk pentahiranmu persembahan, yang diperintahkan oleh Musa, sebagai bukti bagi mereka."
Mrk 1:45
Tetapi orang itu pergi memberitakan peristiwa itu dan menyebarkannya kemana-mana, sehingga Yesus tidak dapat lagi terang-terangan masuk ke dalam kota. Ia tinggal di luar di tempat-tempat yang sepi; namun orang terus juga datang kepada-Nya dari segala penjuru.
--------
tetapi pergilah, perlihatkanlah dirimu kepada imam dan persembahkanlah untuk pentahiranmu persembahan, yang diperintahkan oleh Musa.
Menjelang pilkada serentak di indonesia, bersiaplah kita disuguhi berbagai macam polah yang melanggar hukum dan etika.
Mari kita cermati, untuk bahan permenungan kita masing-masing.
Bukan untuk ikut terlibat COPAS, menyalin dan menyebarkan, apalagi memberikan pendapat yang bernada menghakimi dan merasa paling pintar dan paling suci.
Harta, kekayaan, jabatan, kekuasaan bukan lagi untuk kesejahteraan hidup, namun menjadi TERBALIK:
Manusia DIPERINTAH oleh UANG, JABATAN DAN KEKUASAAN.
Sehingga tidak lagi mempedulikan aturan, hukum ataupun etika.
Dalam hukum musa tentang persembahan untuk pentahiran, harus mempersembahkan 2 ekor burung tekukur yang hidup dan tidak haram.(Bdk. Im 14:4)
Perintah itu memiliki makna yang mendalam bukan hanya sekedar untuk prosesi.
Dan untuk mendidik agar taat kepada hukum Allah.
Mari kita perhatikan ada aturan tidak haram.
Tentunya makna haram tidak perlu saya jelaskan.
Seperti orang sakit kusta yang telah ditahirkan, melalui pembaptisan oleh Roh Kudus kita telah diangkat dari dunia yang haram dan menjadi kudus.
Supaya kita mempersembahkan hidup yang kudus bagi Allah.
Dengan harta yang kita miliki yang kita peroleh dengan jujur dan berlandaskan kasih.
Mari kita memohon Roh Kudus, untuk menjaga gerak hidup kita.
Agar kita tidak diperintah oleh uang.
Hidup taat dalam kasih Tuhan.
Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.
Doa Hari Kamis 11 Januari 2018
Ampunilah kami ya Bapa
Apabila selama ini kami menuruti kehendak diri kami sendiri
Sedangkan kami mengetahui Engkau ada bersama kami
Ajarilah kami untuk mendengarkan dan menuruti nasihat-Mu
Bapa yang penuh kasih dan sumber penghiburan
Berkatilah dan kuduskanlah tangan kami
Dengan berkat surgawi
Supaya tangan kami tidak lagi diperintah oleh harta dan kekuasaan
Supaya jiwa kami bersukacita hanya karena Engkau
Terpujilah Engkau ya Bapa
Kini dan sepanjang segala masa
Amin
Injil Markus 1:29-39;
Saya kutipkan sebagian:
Mrk 1:34
Ia menyembuhkan banyak orang yang menderita bermacam-macam penyakit dan mengusir banyak setan; Ia tidak memperbolehkan setan-setan itu berbicara, sebab mereka mengenal Dia.
Mrk 1:35
Pagi-pagi benar, waktu hari masih gelap, Ia bangun dan pergi ke luar. Ia pergi ke tempat yang sunyi dan berdoa di sana.
Mrk 1:36
Tetapi Simon dan kawan-kawannya menyusul Dia;
Mrk 1:37
waktu menemukan Dia mereka berkata: "Semua orang mencari Engkau."
Mrk 1:38
Jawab-Nya: "Marilah kita pergi ke tempat lain, ke kota-kota yang berdekatan, supaya di sana juga Aku memberitakan Injil, karena untuk itu Aku telah datang."
Mrk 1:39
Lalu pergilah Ia ke seluruh Galilea dan memberitakan Injil dalam rumah-rumah ibadat mereka dan mengusir setan-setan.
-----------
Ada seorang sahabat yang pernah mengkritik saya, dia bilang saya tidak bisa fokus dalam usaha/pekerjaan.
Lantas dia memberikan analogi begini:
Ada dihadapanmu 5 ekor ayam, dan kamu hanya memiliki 2 tangan.
Apabila engkau ingin menangkap 5 ekor sekaligus, engkau tidak akan mendapatkan seekorpun.
Fokus-lah kepada 2 ekor ayam, maka engkau akan mendapatkannya.
Jika tidak berhasil mendapatkan 2 ekor, minimal akan memperoleh 1 ekor.
supaya di sana juga Aku memberitakan Injil, karena untuk itu Aku telah datang.
Tentunya sebagai anak-anak Allah kehidupan rohani kita fokus kepada keselamatan, kehidupan kekal.
Kita wajib mengucap syukur sebab Allah telah membuka mata kita, sehingga kita melihat keselamatan itu.
Mengikuti jejak Tuhan Yesus adalah jalan yang kita pilih.
Mari kita bersyukur sebab Ia selalu menerangi jalan kita sehingga kita tidak berjalan dalam kegelapan.
Akulah terang dunia; barangsiapa mengikut Aku, ia tidak akan berjalan dalam kegelapan, melainkan ia akan mempunyai terang hidup.(Bdk. Yoh 8:12)
Ada banyak sekali perdebatan tentang iman kita, Allah Tritunggal.
Dan ada banyak sekali godaan dalam perjalanan rohani.
Bukan hanya menyerang iman, namun lebih banyak menyerang daging.
Saya pernah mengalami kejadian yang sangat lucu, begini ceritanya:
Seseorang bertanya pada saya: Kamu katolik?
Saya jawab: iya saya katolik.
Lantas ia berkata: yang benar itu kristen, katolik itu salah.
Saya bingung, lalu bertanya: katolik salah apanya?
Katolik Tuhan-nya 3, kalau berdoa dalam nama Bapa, Putera dan Roh Kudus.
Kalau kristen kan tidak.
Tuhan itu satu.
Saya sedikit tersenyum, dan tidak menanggapi pernyataan itu.
Kita sebagai anak-anak Allah mengerti misi Tuhan Yesus datang ke dunia.
Yaitu membawa kabar baik, damai dan keselamatan.
Betapa indahnya kelihatan dari puncak bukit-bukit kedatangan pembawa berita, yang mengabarkan berita damai dan memberitakan kabar baik, yang mengabarkan berita selamat.(Bdk Yes 52:10)
Semoga kehidupan rohani kita selalu fokus membawa kebaikan, kedamaian dan keselamatan.
Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.
Doa Hari Rabu 10 Januari 2018
Bapa di sorga
Telah terlalu banyak kami menerima kebaikan-Mu
Kami mohon ampunilah kami ya Bapa
Hanya sedikit kami melakukan kebaikan bagi sesama
Kami mohon terang Rok Kudus-Mu
Supaya mata jiwa kami melihat Engkau dan selalu mengarah kepada-Mu
Sebab kami menyadari selalu saja ada kabut yang mengganggu penglihatan kami akan Engkau
Kami mohon rahmat pertolongan-Mu
Menuntun langkah hidup kami
Memberikan semangat kepada kami
Sehingga hidup kami mengabarkan kebaikan, kedamaian, sukacita dan keselamatan
Dengan pengantaraan Kristus dan bersama Dia dalam persekutuan dengan Roh Kudus
Kami memuliakan Dikau Allah Bapa yang Mahakuasa
Segala hormat dan kemuliaan kini dan sepanjang segala masa
Amin
Injil Markus 1:21b-28;
Mrk 1:21
Mereka tiba di Kapernaum. Setelah hari Sabat mulai, Yesus segera masuk ke dalam rumah ibadat dan mengajar.
Mrk 1:22
Mereka takjub mendengar pengajaran-Nya, sebab Ia mengajar mereka sebagai orang yang berkuasa, tidak seperti ahli-ahli Taurat.
Mrk 1:23
Pada waktu itu di dalam rumah ibadat itu ada seorang yang kerasukan roh jahat. Orang itu berteriak:
Mrk 1:24
"Apa urusan-Mu dengan kami, hai Yesus orang Nazaret? Engkau datang hendak membinasakan kami? Aku tahu siapa Engkau: Yang Kudus dari Allah."
Mrk 1:25
Tetapi Yesus menghardiknya, kata-Nya: "Diam, keluarlah dari padanya!"
Mrk 1:26
Roh jahat itu menggoncang-goncang orang itu, dan sambil menjerit dengan suara nyaring ia keluar dari padanya.
Mrk 1:27
Mereka semua takjub, sehingga mereka memperbincangkannya, katanya: "Apa ini? Suatu ajaran baru. Ia berkata-kata dengan kuasa. Roh-roh jahatpun diperintah-Nya dan mereka taat kepada-Nya."
Mrk 1:28
Lalu tersebarlah dengan cepat kabar tentang Dia ke segala penjuru di seluruh Galilea.
--------
Orang kerasukan roh jahat?
Bagi orang jawa mungkin lebih mudah memahami.
Ada banyak cerita tentang hal-hal mistik.
Saat saya menyiapkan tulisan ini, saya mencari arti kata mistik dalam KBBI.
1. subsistem yang ada dalam hampir semua agama dan sistem religi untuk memenuhi hasrat manusia mengalami dan merasakan emosi bersatu dengan Tuhan; tasawuf; suluk;
2. hal gaib yang tidak terjangkau dengan akal manusia yang biasa.
Kata mistik yang sering digunakan , lebih cenderung arti yang ke 2.
Selalu berhubungan dengan hal-hal gaib yang jarang sekali yang berhubungan dengan hal-hal religi atau agama.
Tetapi lebih sering berhubungan dengan ajaran-ajaran yang tanpa label agama.
Saya mencoba mengubah hal gaib menjadi hal yang tidak sepantasnya dan tidak masuk akal bagi orang kristen.
Banyak Saudara-saudara kita yang katanya kristen dan rajin ke gereja yang melakukan hal yang tidak sepantasnya.
Misalnya: membenci, dendam, mencaci-maki, memusuhi, mudah tersinggung, mudah marah, dll.
Bolehkah saya juga menggunakan kalimat: kerasukan setan?
Setan tidak akan bisa memiliki jiwa orang kristen, sebab telah menerima kuasa untuk mengusir setan(Bdk. Mrk 3:15).
Namun setan bisa mempengaruhi anak-anak Allah.
Contoh beberapa hal, setan yang mempengaruhi anak-anak Allah:
Setiap minggu ke geraja, namun:
Selalu ada yang mengeluh tentang, kebersihan gereja, bangku gereja, petugas kor, petugas tata laksana, prodiakon, pengaturan parkir, dll.
Selalu ada yang mengeluh Romo-nya kotbah terlalu lama, prodiakonnya kurang banyak bagi komuninya lama, dll.
Belum lagi yang menyebarkan gosip, menabur perselisihan, dll.
Jika ada diantara kita yang demikian, pandanglah Tuhan Yesus.
Dan pasti akan ada teriakan dalam batin kita, dan ijinkanlah Tuhan Yesus mengusirnya.
Lalu datanglah kembali hari minggu berikutnya.. Saudaraku akan merasakan kedamaian yang luar biasa.
Selanjutnya...
Menjadi penuh semangat untuk mewartakan sukacita dan kasih Tuhan.
Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.
Doa Hari Selasa 9 Januari 2018
Bapa di sorga
Kami selalu berusaha sebaik-baiknya
Untuk sedapat mungkin meneguhkan hati kepada-Mu
Dengan selalu memandang-Mu dan mendengarkan suara-Mu
Dan kami sadar apabila sesaat saja kami berpaling dari-Mu
Maka akan dengan sangat cepat godaan-godaan dunia tersaji dengan sangat manis dihadapan kami
Kami telah Engkau beri kuasa untuk mengusir setan
Untuk itu kami mohon ya Bapa
Semoga kami selalu memiliki keberanian menggunakan kuasa-Mu
Sehingga kami tidak mudah dilemahkan oleh keluh-kesah
Dengan pengantaraan Kristus dan bersama Dia dalam persekutuan dengan Roh Kudus
Kami memuliakan Dikau Allah Bapa yang Mahakuasa
Segala hormat dan kemuliaan kini dan sepanjang segala masa
Amin
Injil Markus 1:7-11;
Mrk 1:7
Inilah yang diberitakannya: "Sesudah aku akan datang Ia yang lebih berkuasa dari padaku; membungkuk dan membuka tali kasut-Nyapun aku tidak layak.
Mrk 1:8
Aku membaptis kamu dengan air, tetapi Ia akan membaptis kamu dengan Roh Kudus."
Mrk 1:9
Pada waktu itu datanglah Yesus dari Nazaret di tanah Galilea, dan Ia dibaptis di sungai Yordan oleh Yohanes.
Mrk 1:10
Pada saat Ia keluar dari air, Ia melihat langit terkoyak, dan Roh seperti burung merpati turun ke atas-Nya.
Mrk 1:11
Lalu terdengarlah suara dari sorga: "Engkaulah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Mulah Aku berkenan."
--------
Tuhan Yesus tidak memerlukan baptisan untuk pertobatan, karena Ia sudah penuh Roh Allah.
Ia sunguh-sungguh manusia dengan kesempurnaan pribadi Allah.
Pembaptisan Tuhan Yesus, untuk mengubah makna pembaptisan, yaitu karunia dan kehidupan baru dalam Roh Kudus.
Prosesi pembaptisan kita dengan air hanyalah sebagai cara atau lambang, atau sebuah prosesi penyerahan diri kepada Allah dan pertobatan.
Dan pembaptisan dengan Roh Kudus adalah sebuah transformasi jiwa.
Jiwa manusia lalu dipenuhi oleh spirit atau semangat Roh Kudus.
Pesta pembaptisan Tuhan Yesus, yang kita rayakan hari ini, menjadi pengingat kita, bahwa:
Dengan Roh Kudus, hidup kita sebagai anak-anak Allah harus mampu mengajarkan kebenaran dalam Kristus.
Yaitu melalui hidup kita sehari-hari yang penuh kasih dan mewartakan kabar baik.
Sebab Tuhan Yesus memberikan perintah baru kepada kita:
Aku memberikan perintah baru kepada kamu, yaitu supaya kamu saling mengasihi; sama seperti Aku telah mengasihi kamu demikian pula kamu harus saling mengasihi.
Dengan demikian semua orang akan tahu, bahwa kamu adalah murid-murid-Ku, yaitu jikalau kamu saling mengasihi."
(Yoh 13:34-35)
Jadi pembaptisan tidak cukup hanya sekedar pertobatan, namun memiliki hidup baru bersama Kristus.
Hidup dengan ritme Firman Tuhan, sehingga menghasilkan kehidupan dengan nada dan tarian yang indah.
Dan hidup menyatu dalam Gereja-Nya, supaya kehadiran dan kasih Allah semakin nyata dan menyentuh banyak orang.
Bekas percikan air pembaptisan, tidak ada lagi di dahi kita.
Namun semoga kita selalu menyadari bahwa Roh Kudus tetap ada di dahi kita.
Dengan demikian kita terhindar dari segala keinginan jahat.
Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.
Doa Hari Senin 8 Januari 2018
Kami bermazmur memuliakan Engkau ya Bapa
Untuk semua kebaikan-Mu yang telah kami terima
Engkau yang berkuasa atas gelora lautan
Kami mohon kepada-Mu ya Bapa
Roh Kudus-Mu menguasai setiap gelora dalam hati dan pikiran kami
Supaya hanya ada kedamaian dan kasih dalam hidup kami
Engkau akan memenuhi kami dengan hadirat-Mu
Saat kami menjadi manusia baru dan hidup dalam Roh-Mu
Roh-Mu yang memberikan kekuatan disaat kami lemah
Roh-Mu yang memberikan penghiburan disaat kami merasa ketakutan
Roh-Mu yang memberikan jawaban saat kami dalam kebimbangan
Terpujilah Engkau ya Bapa
Kini dan sepanjang segala masa
Amin