
Yohanes K. Sugiyarta
Injil Lukas 24:35-48;
Saya kutipkan sebagian:
Luk 24:44
Ia berkata kepada mereka: "Inilah perkataan-Ku, yang telah Kukatakan kepadamu ketika Aku masih bersama-sama dengan kamu, yakni bahwa harus digenapi semua yang ada tertulis tentang Aku dalam kitab Taurat Musa dan kitab nabi-nabi dan kitab Mazmur."
Luk 24:45
Lalu Ia membuka pikiran mereka, sehingga mereka mengerti Kitab Suci.
Luk 24:46
Kata-Nya kepada mereka: "Ada tertulis demikian: Mesias harus menderita dan bangkit dari antara orang mati pada hari yang ketiga,
Luk 24:47
dan lagi: dalam nama-Nya berita tentang pertobatan dan pengampunan dosa harus disampaikan kepada segala bangsa, mulai dari Yerusalem.
Luk 24:48
Kamu adalah saksi dari semuanya ini.
------------
Tuhan Yesus datang untuk mengubah hati dan pikiran manusia.
Tuhan yang menyembuhkan, membebaskan lalu mengisi hati dan pikiran manusia dengan kehidupan dan kedamaian.
Untuk mencapai itu tidak cukup hanya dengan semangat spiritual namun yang lebih dibutuhkan adalah relasi atau hubungan personal dengan Tuhan.
Saat ini melalui berbagai macam media, saya banyak melihat teologi baru, saya memberi istilah teologi kemakmuran.
Seolah-olah segala kegiatan spiritual atau rohani, hanyalah berkat, berkat dan berkat.
Yang pada akhirnya semua kegiatan kerohanian berpusat kepada diri sendiri, rasa dan pengllihatan kepada Allah menjadi bias.
Lupa bahwa Tuhan-nya memberi teladan kerendahan hati terlebih sebagai hamba yang mengalami penghinaan dan penderitaan.
dalam nama-Nya berita tentang pertobatan dan pengampunan dosa
Kamu adalah saksi dari semuanya ini
Tugas kerasulan kita adalah mewujudkan pertobatan dan pengampunan dosa, bukan mencari kesenangan dan kepuasan diri.
Misalnya apabila menjadi pemimpin harus siap menderita, sebab bukan lagi memikirkan perutnya sendiri tetapi memikirkan kehidupan bawahannya.
Bukan sebaliknya memeras bawahannya.
Perwujudan lainnya misalnya tidak memaksakan pendapat-pendapat atau pandangan-pandangan pribadi kepada orang lain.
Mari kita berusaha untuk hidup sedemikian rupa sehingga dengan tulus hati menjadi saksi kebenaran Allah.
Rasul Kristus hidup melaksanakan perintah Tuhan Yesus.
Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.
Doa Hari Kamis 5 April 2018
Bapa di sorga
Berkatalah satu kata saja
Itu sudah menghibur jiwa kami
Menjadi rahmat kekuatan bagi kami
Memperbaiki hidup kami
Kami mohon
Roh Kudus-Mu menjaga mulut, hati dan pikiran kami
Supaya kami terlindung dari bujukan-bujukan keinginan jahat
Sehingga seluruh hidup kami menyatakan kasih dan kebaikan-Mu
Terpujilah Engkau ya Bapa
Kini dan sepanjang segala masa
Amin
Injil Lukas 24:13-35;
Saya kutipkan sebagian:
Luk 24:13
Pada hari itu juga dua orang dari murid-murid Yesus pergi ke sebuah kampung bernama Emaus, yang terletak kira-kira tujuh mil jauhnya dari Yerusalem,
Luk 24:14
dan mereka bercakap-cakap tentang segala sesuatu yang telah terjadi.
Luk 24:15
Ketika mereka sedang bercakap-cakap dan bertukar pikiran, datanglah Yesus sendiri mendekati mereka, lalu berjalan bersama-sama dengan mereka.
---------
Luk 24:17
Yesus berkata kepada mereka: "Apakah yang kamu percakapkan sementara kamu berjalan?" Maka berhentilah mereka dengan muka muram.
Luk 24:18
Seorang dari mereka, namanya Kleopas, menjawab-Nya: "Adakah Engkau satu-satunya orang asing di Yerusalem, yang tidak tahu apa yang terjadi di situ pada hari-hari belakangan ini?"
Luk 24:19
Kata-Nya kepada mereka: "Apakah itu?" Jawab mereka: "Apa yang terjadi dengan Yesus orang Nazaret. Dia adalah seorang nabi, yang berkuasa dalam pekerjaan dan perkataan di hadapan Allah dan di depan seluruh bangsa kami.
Luk 24:20
Tetapi imam-imam kepala dan pemimpin-pemimpin kami telah menyerahkan Dia untuk dihukum mati dan mereka telah menyalibkan-Nya.
Luk 24:21
Padahal kami dahulu mengharapkan, bahwa Dialah yang datang untuk membebaskan bangsa Israel. Tetapi sementara itu telah lewat tiga hari, sejak semuanya itu terjadi.
---------
Luk 24:25
Lalu Ia berkata kepada mereka: "Hai kamu orang bodoh, betapa lambannya hatimu, sehingga kamu tidak percaya segala sesuatu, yang telah dikatakan para nabi!
Luk 24:26
Bukankah Mesias harus menderita semuanya itu untuk masuk ke dalam kemuliaan-Nya?"
---------
Hai kamu orang bodoh, betapa lambannya hatimu
sehingga kamu tidak percaya segala sesuatu, yang telah dikatakan para nabi!
Saudaraku,
Kalimat tersebut juga bisa menjadi peringatan untuk saya dan Saudara.
Hati-hati dengan kata, kalimat dan bahasa kita, hendaklah jangan mengarang-ngarang dengan pikiran kita sendiri tentang Allah.
Kita harus menjaga ajaran gereja dengan baik dan dengan hati-hati, jika memang ragu-ragu bisa konsultasi kepada Imam atau mencari melalui buku-buku yang penulis dan penerbitnya bisa dipercaya.
Jika setiap orang mengarang-ngarang sendiri, maka bisa-bisa setiap hari akan muncul ajaran baru, teologi baru dan ada gereja baru.
Sekedar ilustrasi:
Kalau jadi orang Katolik itu enak, doanya gampang, ke gereja sekali seminggu, pokoknya gak ribet lah.
Lalu apabila misa Romonya kotbah agak lama langsung mengeluh.
Jika demikian, bagaimana Firman Tuhan bisa mengajar dan mendewasakan??
Lalu akhirnya membuat agama baru, gereja baru yaitu kelompok pencari gereja yang misanya cepat selesai.
Datang misa terlambat, membuat ajaran baru bahwa misa kudus itu yang penting terima komuni.
Saudaraku,
Menurut Saudara siapa Yesus?
Ia adalah Yang Ilahi, Anak Allah yang hidup.
Lalu bagaimana sikap kita dihadapan Yang Ilahi?
Sikap inilah yang menjadi sangat penting, yang akan menjadi dasar yang baik untuk mengenal Allah.
Tuhan Yesus adalah bukti bahwa Ia adalah manusia sekaligus Allah.
Kekekalan adalah milik Allah, maka satu-satunya cara agar manusia memiliki kehidupan kekal adalah Tuhan Yesus.
Marilah kita hidup benar dalam Firman Tuhan.
Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.
Doa Hari Rabu 4 April 2018
Allah Bapa di dalam sorga
Kami mohon
Bentuklah kami setiap hari dengan Firman-Mu
Jadikanlah hidup kami untuk mewujudkan kasih dan kebaikan-Mu
Dan kebaikan-Mu itulah yang memberi semangat
Sehingga kami tidak henti-hentinya berbuat baik kepada orang lain.
Sadarkanlah kami Ya Bapa
Jika kami berpaling dari-Mu
Ingatkanlah kami untuk selalu bersyukur dan berterimakasih
Rendah hati dan hidup mengikuti kehendak-Mu
Terpujilah Engkau ya Bapa
Kini dan sepanjang segala masa
Amin
Injil Yohanes 20:11-18;
Yoh 20:11
Tetapi Maria berdiri dekat kubur itu dan menangis. Sambil menangis ia menjenguk ke dalam kubur itu,
Yoh 20:12
dan tampaklah olehnya dua orang malaikat berpakaian putih, yang seorang duduk di sebelah kepala dan yang lain di sebelah kaki di tempat mayat Yesus terbaring.
Yoh 20:13
Kata malaikat-malaikat itu kepadanya: "Ibu, mengapa engkau menangis?" Jawab Maria kepada mereka: "Tuhanku telah diambil orang dan aku tidak tahu di mana Ia diletakkan."
Yoh 20:14
Sesudah berkata demikian ia menoleh ke belakang dan melihat Yesus berdiri di situ, tetapi ia tidak tahu, bahwa itu adalah Yesus.
Yoh 20:15
Kata Yesus kepadanya: "Ibu, mengapa engkau menangis? Siapakah yang engkau cari?" Maria menyangka orang itu adalah penunggu taman, lalu berkata kepada-Nya: "Tuan, jikalau tuan yang mengambil Dia, katakanlah kepadaku, di mana tuan meletakkan Dia, supaya aku dapat mengambil-Nya."
Yoh 20:16
Kata Yesus kepadanya: "Maria!" Maria berpaling dan berkata kepada-Nya dalam bahasa Ibrani: "Rabuni!", artinya Guru.
Yoh 20:17
Kata Yesus kepadanya: "Janganlah engkau memegang Aku, sebab Aku belum pergi kepada Bapa, tetapi pergilah kepada saudara-saudara-Ku dan katakanlah kepada mereka, bahwa sekarang Aku akan pergi kepada Bapa-Ku dan Bapamu, kepada Allah-Ku dan Allahmu."
Yoh 20:18
Maria Magdalena pergi dan berkata kepada murid-murid: "Aku telah melihat Tuhan!" dan juga bahwa Dia yang mengatakan hal-hal itu kepadanya.
-------------
Paus Fransiskus menaikkan tingkat perayaan St. Maria Magdalena dari peringatan menjadi pesta, tanggal 3 Juni 2016.
Dengan demikian secara tingkat perayaan liturgis sejajar dengan para rasul laki-laki.
Gereja Katolik mengakui Maria Magdalena adalah saksi dan pewarta pertama kebangkitan Kristus.
Maria Magdalena mampu merubah hidupnya dari seorang pendosa menjadi orang yang suci.
Pendosa seperti apa?
Injil hanya mencatat: Maria yang disebut Magdalena, yang telah dibebaskan dari tujuh roh jahat.(Bdk Luk 8:3)
Saya tidak pernah tertarik untuk mencari tahu apa pengaruh roh jahat terhadap Maria Magdalena.
Yang lebih menarik, Maria Magdalena adalah saksi kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus.
Maria Magdalena selalu ada di dekat Tuhan Yesus.
Kunci untuk mencapai pertobatan yang sempurna adalah selalu dekat dengan Tuhan Yesus.
Mengarahkan hati dan pikiran kepada kasih, kepada Tuhan Yesus.
Dengan demikian tidak ada sedikitpun ruang untuk roh jahat dalam hati dan pikiran kita.
Konsistensi saya menulis renungan harian ini juga dalam usaha untuk selalu dekat dengan Allah.
Walaupun saya tidak punya kemampuan akademis dibidang teologi dan ilmu menulis.
Dan saya pun tidak hafal ayat-ayat Injil.
Saudaraku, kita bisa menyediakan banyak waktu hanya untuk kesenangan dan kepuasan pancaindra kita.
Mari saya ajak meluangkan waktu beberapa menit saja untuk membaca Injil.
Jangan hanya scroll-down kutipan Injil dalam setiap renungan saya.
Mari baca pelan-pelan, Tuhan pasti akan memberikan pemahaman-pemahaman baru.
Pemahaman-pemahaman atau pustaka baru yang akan menjadi perisai dan senjata untuk melawan keinginan jahat.
Dan tentunya mendekatkan diri kepada Allah.
Tidak semua orang cukup kuat melawan godaan dengan berdoa dan ibadat seminggu sekali.
Tidak semua orang cukup kuat melawan godaan hanya dengan berdoa saja.
Ada orang yang detik demi detik menyalakan sabda Tuhan di hati dan pikirannya supaya sedari awal mampu menghindari kehendak jahat.
Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.
Doa Hari Selasa 3 April 2018
Allah Bapa yang Maha Belas Kasih
Dan yang selalu menyertai setiap jalan kami
Yang memberikan kekuatan dan penghiburan
Ajarilah kami ya Bapa supaya kami tegas
Untuk tidak memberikan sedikitpun ruang kepada roh jahat dalam hati dan pikiran kami
Dan Kami mohon
Penuhilah kami dengan rahmat dan Roh Kudus-Mu
Supaya kami tidak terikat oleh keduniawian
Dengan pengantaraan Kristus dan bersama Dia dalam persekutuan dengan Roh Kudus
Kami memuliakan Dikau Allah Bapa yang Mahakuasa
Segala hormat dan kemuliaan kini dan sepanjang segala masa
Amin
Injil Matius 28:8-15;
Saya kutipkan sebagian:
Mat 28:8
Mereka segera pergi dari kubur itu, dengan takut dan dengan sukacita yang besar dan berlari cepat-cepat untuk memberitahukannya kepada murid-murid Yesus.
Mat 28:9
Tiba-tiba Yesus berjumpa dengan mereka dan berkata: "Salam bagimu." Mereka mendekati-Nya dan memeluk kaki-Nya serta menyembah-Nya.
Mat 28:10
Maka kata Yesus kepada mereka: "Jangan takut. Pergi dan katakanlah kepada saudara-saudara-Ku, supaya mereka pergi ke Galilea, dan di sanalah mereka akan melihat Aku."
------------
Dengan kebangkitan Tuhan Yesus: bagi kita yang percaya kepada-Nya, kematian menjadi bermakna.
Tuhan Yesus memberikan Asuransi Jiwa, yang menjadi jaminan untuk kehidupan kekal.
Seperti para rasul, kita juga memperoleh buah-buah kebangkitan Kristus.
Yaitu dengan iman dan kasih, kita selalu bersemangat untuk memberi kehidupan bagi semua orang.
Apabila hidup tidak mampu memberikan hidup, kematian dan kebangkitan Kristus menjadi tanpa makna alias sia-sia..
Percuma saja kita beriman kepada Allah yang Hidup, jika pada akhirnya kita sendiri memilih mati dalam ke-egoisan dan ketidakpedulian.
Saudaraku, supaya nanti disana kita melihat Tuhan Yesus, kita harus berani berubah, menyelaraskan semua rencana hidup kita agar seirama dengan Allah.
MENGASUH IMAN dengan perbuatan-perbuatan kasih, sehingga selalu ada pengharapan-pengharapan baru yang memberikan semangat dan kekuatan agar tetap setia dan teguh di jalan Allah.
Siapa yang lebih beruntung dari kita?
Yang dikasihi Allah, yang dikunjungi Allah dan yang dicukupkan kebutuhannya.
Lalu pertanyaannya: apa yang telah kita persembahkan kepada-Nya?
Sebagai wujud ucapan syukur dan terimakasih atas rahmat dan kasih-Nya yang besar itu.
Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.
Doa Hari Senin 2 April 2018
Alangkah besarnya kebaikan-Mu
Yang Engkau sediakan bagi orang yang takut akan Engkau
Yang telah Engkau berikan kepada orang yang berlindung kepada-Mu
Apabila kulihat banyak orang yang penuh semangat dan tulus ikhlas berkarya demi nama-Mu
Mereka yang mengorbankan dirinya demi hidup orang lain
Mereka yang rela menderita demi sesamanya
Kami menjadi malu ya Bapa
Berilah kami kekuatan
Untuk bangkit dan keluar dari kenyamanan kami
Supaya dengan sungguh hati rela berbagi dan melayani dalam kasih
Terpujilah Engkau ya Bapa
Kini dan sepanjang segala masa
Amin
Injil Yohanes 20:1-9;
Yoh 20:1
Pada hari pertama minggu itu, pagi-pagi benar ketika hari masih gelap, pergilah Maria Magdalena ke kubur itu dan ia melihat bahwa batu telah diambil dari kubur.
Yoh 20:2
Ia berlari-lari mendapatkan Simon Petrus dan murid yang lain yang dikasihi Yesus, dan berkata kepada mereka: "Tuhan telah diambil orang dari kuburnya dan kami tidak tahu di mana Ia diletakkan."
Yoh 20:3
Maka berangkatlah Petrus dan murid yang lain itu ke kubur.
Yoh 20:4
Keduanya berlari bersama-sama, tetapi murid yang lain itu berlari lebih cepat dari pada Petrus sehingga lebih dahulu sampai di kubur.
Yoh 20:5
Ia menjenguk ke dalam, dan melihat kain kapan terletak di tanah; akan tetapi ia tidak masuk ke dalam.
Yoh 20:6
Maka datanglah Simon Petrus juga menyusul dia dan masuk ke dalam kubur itu. Ia melihat kain kapan terletak di tanah,
Yoh 20:7
sedang kain peluh yang tadinya ada di kepala Yesus tidak terletak dekat kain kapan itu, tetapi agak di samping di tempat yang lain dan sudah tergulung.
Yoh 20:8
Maka masuklah juga murid yang lain, yang lebih dahulu sampai di kubur itu dan ia melihatnya dan percaya.
Yoh 20:9
Sebab selama itu mereka belum mengerti isi Kitab Suci yang mengatakan, bahwa Ia harus bangkit dari antara orang mati.
-----------
yang lebih dahulu sampai di kubur itu dan ia melihatnya dan percaya.
Menurut tradisi ia adalah Yohanes, penulis Injil.
Yohanes percaya dan itu mengubah hidupnya.
Saudaraku, dengan penyerahan hati sepenuhnya kepada kasih Allah, membuat kita mampu memahami dan percaya akan kebangkitan Tuhan Yesus.
Dan tidak berhenti tentang kebangkitan-Nya, tetapi maut yaitu kuasa kematian telah dikalahkan-Nya.
Jawab Yesus: "Akulah kebangkitan dan hidup; barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun ia sudah mati,
dan setiap orang yang hidup dan yang percaya kepada-Ku, tidak akan mati selama-lamanya. Percayakah engkau akan hal ini?"
(Yoh 11:25-26)
Kuburan bukanlah akhir dari hidup kita.
Kita akan menjalani hidup baru bersama Kristus.
Tetapi tunggu sebentar..
Orang Kristen hidupnya harus meneladan Kristus, dalam sikap dan perbuatan, di keluarga, di tengah masyarakat, di tempat kerja, di komunitas dan dimanapun berada.
Menghadirkan sukacita dan damai sejahtera adalah tanda atau ciri hidup orang Kristen.
dan di dalam Kristus Yesus Ia telah membangkitkan kita juga dan memberikan tempat bersama-sama dengan Dia di sorga,(Ef 2:6)
Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah_(Ef 2:8)
Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya._(Ef 2:10)
Jadi... kehidupan kekal memang diberikan kepada kita namun INGAT kita diciptakan dalam Krsitus Yesus UNTUK MELAKUKAN PEKERJAAN BAIK.
Lalu permenungannya:
Kita semua boleh bahagia dan bangga dipilih Allah menjadi anak-anak-Nya.
Pertanyaannya:
Apakah kita telah MELAKUKAN PEKERJAAN BAIK?
Jika tidak melakukan pekerjaan baik, apakah lalu artinya adalah golongan orang munafik.
Yang menjalankan kewajiban agamanya hanya untuk dilihat orang, dipuji dan untuk mendapatkan kehormatan.
Semoga mulai hari ini, kita lebih bersemangat untuk HIDUP dalam KRISTUS.
Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.
Selamat Paskah
Doa Hari Minggu 1 April 2018
Bapa di sorga
Kami mohon rahmat surgawi dan cinta kasih sejati
Menetap dalam hati kami, dalam jiwa kami
Supaya lenyaplah iri hati dan benci
Tidak ada lagi gelisah dan kecemasan
Dan kami memiliki keinginan yang teguh
Untuk melakukan kehendak-Mu
Dengan pengantaraan Kristus dan bersama Dia dalam persekutuan dengan Roh Kudus
Kami memuliakan Dikau Allah Bapa yang Mahakuasa
Segala hormat dan kemuliaan kini dan sepanjang segala masa
Amin