
Yohanes K. Sugiyarta
Injil Yohanes 12:1-11:
Saya kutipkan sebagian:
Yoh 12:1
Enam hari sebelum Paskah Yesus datang ke Betania, tempat tinggal Lazarus yang dibangkitkan Yesus dari antara orang mati.
Yoh 12:2
Di situ diadakan perjamuan untuk Dia dan Marta melayani, sedang salah seorang yang turut makan dengan Yesus adalah Lazarus.
Yoh 12:3
Maka Maria mengambil setengah kati minyak narwastu murni yang mahal harganya, lalu meminyaki kaki Yesus dan menyekanya dengan rambutnya; dan bau minyak semerbak di seluruh rumah itu.
Yoh 12:4
Tetapi Yudas Iskariot, seorang dari murid-murid Yesus, yang akan segera menyerahkan Dia, berkata:
Yoh 12:5
"Mengapa minyak narwastu ini tidak dijual tiga ratus dinar dan uangnya diberikan kepada orang-orang miskin?
--------
Kita adalah Maria.
Kita adalah Lazarus.
Bersukacita dan mengucapkan syukur sebab kita telah diselamatkan dari kematian.
Ekaristi adalah menyambut kehadiran Kristus, Sang Mempelai.
Sebagaimana pernikahan Kristen menjadi satu daging.
Dengan menerima komuni, yaitu tubuh dan darah Kristus, kita menyatu dengan Allah dalam satu roh.
Lalu tentunya perwujudan kesatuan dengan Allah akan nampak dalam kehidupan sehari-hari.
Seperti Maria dalam Injil pagi ini meminyaki kaki Tuhan Yesus dengan minyak yang sangat mahal, yang biasanya penggunaannya hanya 1 atau 2 tetes.
Wujud betapa Maria sangat mengasihi Tuhan Yesus.
Saudaraku,
Tuhan Yesus dengan penuh kasih menghampiri Lazarus dan memberikan hidup.
Ia pun menghampiri kita setiap saat dengan penuh kasih.
Kita merasa senang dan terhibur jika dicintai oleh seseorang, lalu apa yang telah kita rasakan dan apa yang telah kita lakukan dalam menanggapi cinta Allah?
Jika kita hidup dengan kasih Allah maka kita akan selalu menang, meskipun mengalami kesulitan bahkan penderitaan, dan kita tidak akan mati, dan tetap hidup seperti Lazarus.
Sebaliknya jika ada sedikit saja rasa benci, saat itulah sebenarnya kita telah mati.
Berbahagialah kita semua yang selalu mengasihi Allah.
Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.
Doa Hari Senin 26 Maret 2018
Bapa di sorga
Apa yang ada di langit dan di bumi ini adalah kepunyaan-Mu
Kami persembahkan diri kami dalam kuasa-Mu
Pakailah hidup kami dalam rencana-Mu
Ya Bapa
Matikanlah keinginan jahat dengan kuasa Roh Kudus-Mu
Sipaya hanya ada keinginan-keinginan baik dalam hati dan pikiran kami
Kasihanilah kami ya Tuhan, kasihanilah kami
Ampunilah semua kesalahan kami
Dan tuntunlah langkah hidup kami
Supaya pantas menerima anugerah-Mu
Dengan pengantaraan Kristus dan bersama Dia dalam persekutuan dengan Roh Kudus
Kami memuliakan Dikau Allah Bapa yang Mahakuasa
Segala hormat dan kemuliaan kini dan sepanjang segala masa
Amin
Injil Markus 14
Saya kutpkan sebagian:
Mrk 14:21
Anak Manusia memang akan pergi sesuai dengan yang ada tertulis tentang Dia, akan tetapi celakalah orang yang olehnya Anak Manusia itu diserahkan. Adalah lebih baik bagi orang itu sekiranya ia tidak dilahirkan."
Mrk 14:22
Dan ketika Yesus dan murid-murid-Nya sedang makan, Yesus mengambil roti, mengucap berkat, memecah-mecahkannya lalu memberikannya kepada mereka dan berkata: "Ambillah, inilah tubuh-Ku."
Mrk 14:23
Sesudah itu Ia mengambil cawan, mengucap syukur lalu memberikannya kepada mereka, dan mereka semuanya minum dari cawan itu.
Mrk 14:24
Dan Ia berkata kepada mereka: "Inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang.
Mrk 14:25
Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya Aku tidak akan minum lagi hasil pokok anggur sampai pada hari Aku meminumnya, yaitu yang baru, dalam Kerajaan Allah."
---------
TUhan Yesus memberikan nyawa-Nya bagi kita, teladan yang sempurna perwujudan kasih.
Mengasihi Bapa dan mengasihi kita semua.
Ia menanggung beban dosa kita dengan darah-Nya sendiri.
Memulai perjanjian baru antara Allah dan manusia.
Perjanjian tidak lagi ditulis dalam loh batu, namun tertulis dengan darah dihati manusia.
Seperti yang telah dinubuatkan oleh Yehezjiel:
Kamu akan Kuberikan hati yang baru, dan roh yang baru di dalam batinmu dan Aku akan menjauhkan dari tubuhmu hati yang keras dan Kuberikan kepadamu hati yang taat.
Roh-Ku akan Kuberikan diam di dalam batinmu dan Aku akan membuat kamu hidup menurut segala ketetapan-Ku dan tetap berpegang pada peraturan-peraturan-Ku dan melakukannya.(Yeh 36:26-27)
Maka kita yang telah menerima Tubuh dan Darah Kristus terikat perjanjian dengan Allah.
Kita diberikan hati yang baru dan roh yang baru, sehingga tidak lagi hidup dengan peraturan dunia dan dengan peraturan Allah.
Oleh Tubuh dan Darah-Nya, kita yang hina ini diubahkan sehingga kita tidak akan binasa.
Saudaraku, marilah kita memperisapkan diri dengan memperbaharui semangat cinta kasih bila hendak menghadiri Misa Kudus.
Sehingga peristiwa yang sangat mulia itu mampu membuat pembaharuan-pembaharuab hidup, semakin hari semakin taat, setia mengasihi Allah dan mengasihi sesama.
Itu hukum yang tertulis di hati orang yang percaya kepada Kristus.
Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.
Doa Hari Minggu 25 Maret 2018
Hati kami bergembira dan mengucap syukur
Anugerah yang mulia dan penghiburan yang sangat besar
Saat kami hidup dalam kasih-Mu
Kami mohon ya Bapa
Jagalah hati dan badan kami agar tetap murni
Sehingga dengang gembira dan hati yang murni
Kami merayakan rahasia keselamatan kekal
Dengan pengantaraan Kristus dan bersama Dia dalam persekutuan dengan Roh Kudus
Kami memuliakan Dikau Allah Bapa yang Mahakuasa
Segala hormat dan kemuliaan kini dan sepanjang segala masa
Amin
Injil Lukas 1:26-38;
Saya kutipkan sebagian:
Luk 1:26
Dalam bulan yang keenam Allah menyuruh malaikat Gabriel pergi ke sebuah kota di Galilea bernama Nazaret,
Luk 1:27
kepada seorang perawan yang bertunangan dengan seorang bernama Yusuf dari keluarga Daud; nama perawan itu Maria.
Luk 1:28
Ketika malaikat itu masuk ke rumah Maria, ia berkata: "Salam, hai engkau yang dikaruniai, Tuhan menyertai engkau."
Luk 1:29
Maria terkejut mendengar perkataan itu, lalu bertanya di dalam hatinya, apakah arti salam itu.
Luk 1:30
Kata malaikat itu kepadanya: "Jangan takut, hai Maria, sebab engkau beroleh kasih karunia di hadapan Allah.
Luk 1:31
Sesungguhnya engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan hendaklah engkau menamai Dia Yesus.
Luk 1:32
Ia akan menjadi besar dan akan disebut Anak Allah Yang Mahatinggi. Dan Tuhan Allah akan mengaruniakan kepada-Nya takhta Daud, bapa leluhur-Nya,
Luk 1:33
dan Ia akan menjadi raja atas kaum keturunan Yakub sampai selama-lamanya dan Kerajaan-Nya tidak akan berkesudahan."
-----------
Tulisan saya dua hari yang lalu:
Abraham bapak iman, karena iman Abraham rela mengorbankan anaknya Ishak.
Dan Allah berjanji jika keturunan Abraham menyimpang dari jalan Allah maka Allah-lah yang akan memberikan korban penebusan.
Tuhan Yesus adalah penggenapan janji Allah kepada Abraham.
Anak Allah yang wafat disalibkan untuk menanggung dosa-dosa manusia, supaya mendapatkan keselamatan dan kehidupan kekal.
Hari ini kita merayakan Hari Raya Kabar Sukacita.
Bunda Maria menerima kabar sukacita: sebab engkau beroleh kasih karunia di hadapan Allah, menerima dengan iman, seperti iman Abraham.
Kehidupan Bunda Maria dan orang-orang Yahudi kala itu tidaklah mudah dan nyaman, dalam tekanan dan ancaman penjajah.
Namun iman Bunda Maria tetap hidup walaupun dalam kesulitan.
Kata Maria: "Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan; jadilah padaku menurut perkataanmu itu.
Allah berbicara kepada kita masing-masing pribadi.
Perkataan Allah adalah panggilan dan janji.
Kita dipanggil untuk taat dan setia, melakukan kehendak-Nya, maka kita akan menerima kedamaian dan kehidupan kekal.
Iman memberikan penglihatan dalam dimensi ilahi dan tidak pernah terjangkau oleh akal budi.
Hamba itu adalah Maria, Maria yang meneladan Allah yang merendahkan diri menjadi manusia.
Saat dibaptis kita menerima karunia bukan untuk mencari kehormatan tetapi karunia untuk menjadi hamba yang melayani.
Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.
Doa Hari Sabtu 24 Maret 2018
Kepada-Mu akan kupersembahkan segala yang baik
Meskipun sedikit dan tidak sempurna
Kami percaya Engkau akan menyempurnakannya
Ajar kami untuk berserah diri kepada-Mu
Seperti Bunda kami, Bunda Maria
Kami ini adalah hambamu ya Bapa
Perintahlah dan kami akan melaksanakannya
Dengan pengantaraan Kristus dan bersama Dia dalam persekutuan dengan Roh Kudus
Kami memuliakan Dikau Allah Bapa yang Mahakuasa
Segala hormat dan kemuliaan kini dan sepanjang segala masa
Amin
Injil Yohanes 10:31-42;
Saya kutipkan sebagian:
Yoh 10:31
Sekali lagi orang-orang Yahudi mengambil batu untuk melempari Yesus.
Yoh 10:32
Kata Yesus kepada mereka: "Banyak pekerjaan baik yang berasal dari Bapa-Ku yang Kuperlihatkan kepadamu; pekerjaan manakah di antaranya yang menyebabkan kamu mau melempari Aku?"
Yoh 10:33
Jawab orang-orang Yahudi itu: "Bukan karena suatu pekerjaan baik maka kami mau melempari Engkau, melainkan karena Engkau menghujat Allah dan karena Engkau, sekalipun hanya seorang manusia saja, menyamakan diri-Mu dengan Allah."
Yoh 10:34
Kata Yesus kepada mereka: "Tidakkah ada tertulis dalam kitab Taurat kamu: Aku telah berfirman: Kamu adalah allah?
Yoh 10:35
Jikalau mereka, kepada siapa firman itu disampaikan, disebut allah?sedang Kitab Suci tidak dapat dibatalkan?,
Yoh 10:36
masihkah kamu berkata kepada Dia yang dikuduskan oleh Bapa dan yang telah diutus-Nya ke dalam dunia: Engkau menghujat Allah! Karena Aku telah berkata: Aku Anak Allah?
Yoh 10:37
Jikalau Aku tidak melakukan pekerjaan-pekerjaan Bapa-Ku, janganlah percaya kepada-Ku,
Yoh 10:38
tetapi jikalau Aku melakukannya dan kamu tidak mau percaya kepada-Ku, percayalah akan pekerjaan-pekerjaan itu, supaya kamu boleh mengetahui dan mengerti, bahwa Bapa di dalam Aku dan Aku di dalam Bapa."
------------
Tuhan Yesus bukan nabi, bukan pula juru bicara Allah namun Ia adalah Perwujudan Allah.
Kuasa dan Kasih Allah terwujud dalam Manusia Yesus.
Tak ada satupun manusia atau nabi yang memiliki kuasa seperti Tuhan Yesus.
Sampai hari ini Kuasa dan Kasih itu masih bekerja melalui kita anak-anak-Nya.
Mengajar dan menyembuhkan setiap orang yang percaya kepadaNya.
Saudaraku, pergunakanlah semua usaha dan sarana yaitu doa-doa, ekaristi dan ibadat-ibadat agar tidak kehilangan kehadiran Allah.
Dan ada Roh Kudus yang tinggal didalam jiwa kita, yang selalu membimbing dan menunutun setiap usaha, pikiran dan keinginan kita, dengarkanlah Dia.
Sebab sepanjang hidup kita harus mengasihi Allah dan mengasihi semua orang.
Kita tidak akan mampu jika tidak bersama dengan Roh Kudus
Sebab hidup ini dalah pertempuran, tidak ada waktu untuk santai.
Bukankah manusia harus bergumul di bumi, dan hari-harinya seperti hari-hari orang upahan?(Ayb 7:1)
Manusia memilki kehendak bebas, mari tunduk dan mengabdi kepada Allah, dan melakukan kehendak-Nya.
Setiap kali tanyakanlah kepada diri sendiri: apakah saat ini saya mengerjakan apa yang seharusnya saya kerjakan?
Maka dengan demikian kita sendiri telah menciptakan kesadaran, sehingga terhindar dari keinginan-keinginan diri.
Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.
Doa Hari Jumat 23 Maret 2018
Bapa di sorga
Engkaulah sumber kasih untuk selama-lamanya dan selama-lamanya
Engkau telah mewujudkan belas kasih-Mu kepada kami
Melalui orangtua kami
Melalui saudara-sadara kami
Melalui sahabat-sahabat kami
Dan melalui semua orang yang ada dihidup kami
Engkau memberikan rahmat yang besar kepada kami
Bahkan Engkau menjadikan kami anak-anak-Mu
Kami mohon
Rahmat-Mu memberikan kesadaran kepada kami setiap saat
Supaya kami setia melakukan kehendak-Mu
Dan dengan sepenuh hati mengandi kepada-Mu
Terpujilah Engkau ya Bapa
Kini dan sepanjang segala masa
Amin
Injil Yohanes 8:51-59;
Yoh 8:51
Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa menuruti firman-Ku, ia tidak akan mengalami maut sampai selama-lamanya."
Yoh 8:52
Kata orang-orang Yahudi kepada-Nya: "Sekarang kami tahu, bahwa Engkau kerasukan setan. Sebab Abraham telah mati dan demikian juga nabi-nabi, namun Engkau berkata: Barangsiapa menuruti firman-Ku, ia tidak akan mengalami maut sampai selama-lamanya.
-------
Yoh 8:56
Abraham bapamu bersukacita bahwa ia akan melihat hari-Ku dan ia telah melihatnya dan ia bersukacita."
Yoh 8:57
Maka kata orang-orang Yahudi itu kepada-Nya: "Umur-Mu belum sampai lima puluh tahun dan Engkau telah melihat Abraham?"
Yoh 8:58
Kata Yesus kepada mereka: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya sebelum Abraham jadi, Aku telah ada."
--------
Injil Yohanes pagi ini sangat menarik.
Tuhan Yesus mengatakan: sesungguhnya sebelum Abraham jadi, Aku telah ada.
Mari coba perhatikan, Tuhan Yesus tidak berkata Aku lahir sebelum Abraham.
Apabila saya boleh berandai-andai, seandainya Tuhan Yesus menempatkan diri-Nya sebagai Nabi, mungkin bangsa Israel bisa menerima.
Apalagi saat mendengar pengajaran-Nya dan segala mukjizat yang dilakukan-Nya.
Dan sampai hari ini pun bangsa Israel masih tetap tidak percaya bahwa Tuhan Yesus adalah Anak Allah, Mesias.
Orang-orang Israel lebih mudah percaya kepada Nabi.
Injil kita memang luar biasa.
Abraham bapak iman, karena iman Abraham rela mengorbankan anaknya Ishak.
Dan Allah berjanji jika keturunan Abraham menyimpang dari jalan Allah maka Allah-lah yang akan memberikan korban penebusan.
Tuhan Yesus adalah penggenapan janji Allah kepada Abraham.
Anak Allah yang wafat disalibkan untuk menanggung dosa-dosa manusia, supaya mendapatkan keselamatan dan kehidupan kekal.
Lalu permenungannya: apakah kita percaya Tuhan Yesus, sebagai nabi atau sebagai Anak Allah?
Jika hidup kita masih sebagai pemberontak tidak menuruti perintah dan teladan Tuhan Yesus, maka perlu memperbaiki diri dan bertobat.
Keselamatan dan kehidupan kekal memang anugrah dari Allah.
Tetapi jangan lupa bahwa tidak cukup hanya percaya, tetapi kita harus hidup dalam *KASIH*.
Lalu semua bangsa akan dikumpulkan di hadapan-Nya dan Ia akan memisahkan mereka seorang dari pada seorang, sama seperti gembala memisahkan domba dari kambing,(Mat 25:32)
Sebab ketika Aku lapar, kamu memberi Aku makan; ketika Aku haus, kamu memberi Aku minum; ketika Aku seorang asing, kamu memberi Aku tumpangan;(Mat 25:35)
Kristen harus berani menghadapi realitas sosial.
Tidak hanya berlindung dalam kenyamanan hidup diri sendiri ataupun kelompok.
Berani keluar untuk berbagi kepada semua orang, memberikan sukacita dan kedamaian.
Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.
Doa Hari Kamis 22 Maret 2018
Bapa di sorga
Wujud pemberian diri kepada-Mu
Adalah pemberian diri kami kepada keluarga, masyarakat dan dimanapun kami hidup
Untuk itu kami mohon ya Bapa
Ajarilah kami berkorban
Sehingga kami tidak pelit untuk berbagi kepada siapapun
Sehingga kami tidak mati sia-sia dalam penjara kenyamanan diri
Dengan pengantaraan Kristus dan bersama Dia dalam persekutuan dengan Roh Kudus
Kami memuliakan Dikau Allah Bapa yang Mahakuasa
Segala hormat dan kemuliaan kini dan sepanjang segala masa
Amin