"Siapakah yang akan Kuutus, dan siapakah yang mau pergi untuk Aku?" Maka sahutku: "Ini aku, utuslah aku!"

Yohanes K. Sugiyarta

Yohanes K. Sugiyarta

Injil Yohanes 21:1-14;

Saya kutipkan sebagian:
Yoh 21:1
Kemudian Yesus menampakkan diri lagi kepada murid-murid-Nya di pantai danau Tiberias dan Ia menampakkan diri sebagai berikut.
----------
Yoh 21:5
Kata Yesus kepada mereka: "Hai anak-anak, adakah kamu mempunyai lauk-pauk?" Jawab mereka: "Tidak ada."
Yoh 21:6
Maka kata Yesus kepada mereka: "Tebarkanlah jalamu di sebelah kanan perahu, maka akan kamu peroleh." Lalu mereka menebarkannya dan mereka tidak dapat menariknya lagi karena banyaknya ikan.
Yoh 21:7
Maka murid yang dikasihi Yesus itu berkata kepada Petrus: "Itu Tuhan." Ketika Petrus mendengar, bahwa itu adalah Tuhan, maka ia mengenakan pakaiannya, sebab ia tidak berpakaian, lalu terjun ke dalam danau.
Yoh 21:8
Murid-murid yang lain datang dengan perahu karena mereka tidak jauh dari darat, hanya kira-kira dua ratus hasta saja dan mereka menghela jala yang penuh ikan itu.
-----------
Yoh 21:13    
Yesus maju ke depan, mengambil roti dan memberikannya kepada mereka, demikian juga ikan itu.
Yoh 21:14
Itulah ketiga kalinya Yesus menampakkan diri kepada murid-murid-Nya sesudah Ia bangkit dari antara orang mati.
------------

Para murid kembali ke aktivitas sehari-harinya setelah kematian Tuhan Yesus.
Dalam injil Yohanes pagi ini, para murid pergi semalaman menangkap ikan tetapi tidak mendapatkan satupun ikan.
Tiba-tiba ada seseorang yang menyuruh menebarkan jala ke sebelah kanan perahu.
Walaupun mereka tidak mengenal orang tersebut, para murid tetap menuruti perintahnya.

Terkadang kita dihadapkan situasi dan kondisi yang sama, bingung dan putus asa.
Tidak punya arah dan tak lagi punya harapan.
Saya ajak saudaraku diam sesaat...
Ketika kita mengalami situsi seperti itu, pasti ada suara hati.
Dan suara hati sangat dipengaruhi oleh pustaka yang ada dalam kehidupan kita.

Maka kembali saya mengajak Saudaraku semua, untuk memenuhi _pustaka hidup_ dengan Firman Allah.
Sehingga suara hati tidak akan menyimpang dari kehendak Allah.

Lihatlah Tuhan Yesus tidak berkata kepada para murid: sabar dulu besok malam cobalah melaut lagi.
Tetapi dengan penuh kuasa Tuhan Yesus berkata: Terbarkanlah jalamu di sebelah kanan perahu!.

Sabar dulu.. terkadang hanya kalimat pengiburan dunia.
Percayalah jika kita bersama dengan Tuhan ada kalimat lain yang datang dari Tuhan dan membawa kita keluar dari kesulitan.
Pertolongan Tuhan bukan menutupi kesulitan dengan selembar kain.
Pertolongan Tuhan membuat kita mampu melihat kesulitan itu dan mendapatkan jalan keluar.

Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.



Doa Hari Jumat 21 April 2017

Kami mengucapkan syukur kepadaMu ya Bapa
Kasih setiaMu ada pada kami untuk selama-lamanya

Pagi ini kembali kami memuliakan Dikau
Dan berserah diri kepadaMu
Dengan rahmatMu
Kami selalu berusaha untuk mendengarkan Roh KudusMu
Yang tinggal didalam hati kami

Engkau yang berkuasa atas hidup kami
Pakailah hidup kami untuk melaksanakan rencanaMu

Tanpa Engkau kami tidak mampu menjaga diri sendiri
Agar tidak terjebak kedalam kesulitan

Hanya Engkaulah ya Bapa
Yang tetap setia dalam segala hal

Dengan pengantaraan Kristus dan bersama Dia dalam persekutuan dengan Roh Kudus
Kami memuliakan Dikau Allah Bapa yang Mahakuasa
Segala hormat dan kemuliaan sepanjang segala masa
Amin

Injil Lukas 24:35-48;

Saya kutipkan sebagian:
Luk 24:44
Ia berkata kepada mereka: "Inilah perkataan-Ku, yang telah Kukatakan kepadamu ketika Aku masih bersama-sama dengan kamu, yakni bahwa harus digenapi semua yang ada tertulis tentang Aku dalam kitab Taurat Musa dan kitab nabi-nabi dan kitab Mazmur."
Luk 24:45
Lalu Ia membuka pikiran mereka, sehingga mereka mengerti Kitab Suci.
Luk 24:46
Kata-Nya kepada mereka: "Ada tertulis demikian: Mesias harus menderita dan bangkit dari antara orang mati pada hari yang ketiga,
Luk 24:47
dan lagi: dalam nama-Nya berita tentang pertobatan dan pengampunan dosa harus disampaikan kepada segala bangsa, mulai dari Yerusalem.
Luk 24:48
Kamu adalah saksi dari semuanya ini.
------------

Zaman sekarang ada kemudahan menggunakan perangkat navigasi untuk melihat dan memastikan arah perjalanan sudah benar atau salah arah.
Hampir semua handphone atau mobile phone sudah dilengkapi GPS dan banyak aplikasi navigasi.
Sehingga sudah jarang bertanya kepada orang di jalan.

Sudah berapa kali kita merayakan paskah?
Berita utama dalam kebangkitan Tuhan Yesus adalah pengampunan dosa.
Misi Tuhan Yesus datang ke dunia adalah menjadi korban untuk menebus dosa-dosa manusia.
Karena kasihNya kepada manusia, Allah membuka pintu pertobatan dan pengampunan.
Dan setelah memperoleh pengampunan, maka kita harus selalu menyadari bahwa kita hidup baru di jalan Kristus.
Supaya tidak tersesat maka harus menggunakan data navigasi dari Firman Allah.
Tentunya dalam perjalanan kita juga memerlukan perbekalan.
Mari kita bersyukur sebab sebelum disalib, Tuhan Yesus memberikan ekaristi.
Sehingga setiap minggu kita beribadat dan merayakan ekaristi untuk mengisi kembali bekal perjalanan kita.

Hampir setiap saat kita ditempatkan pada posisi terombang-ambing antara khawatir dan berharap.
Hanya Firman Tuhan yang mampu memberi kekuatan dalam kondisi seperti itu.
Dengan sekuat tenaga hendaknya kita arahkan telinga kita kepada Tuhan.
Waktu tidak bisa kembali.
Saat ini juga bukan esok, bertobatlah dan akan diampuni.
Dan hidup menjadi saksi kasih Allah.

Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.



Doa Hari Kamis 20 April 2017

Siapakah kami ini ya Allah
Sehingga Engkau mengingatNya
Terlebih pengampunanMu atas dosa-dosa kami
Jikalau bukan karena besarnya kasihMu kepada kami

Ampunilah kami ya Allah
Jika kami masih tergoda untuk mencari hal yang fana
Dan kami mohon terimalah pertobatan kami

Curahkan rahmatMu
Agar pengampunan yang telah kami terima
Menjadi pijakan kami untuk hidup benar sesuai dengan Firman-Mu

Dengan pengantaraan Kristus dan bersama Dia dalam persekutuan dengan Roh Kudus
Kami memuliakan Dikau Allah Bapa yang Mahakuasa
Segala hormat dan kemuliaan sepanjang segala masa
Amin

Injil Lukas 24:13-35;

Saya kutipkan sebagian:
Luk 24:13
Pada hari itu juga dua orang dari murid-murid Yesus pergi ke sebuah kampung bernama Emaus, yang terletak kira-kira tujuh mil jauhnya dari Yerusalem,
Luk 24:14
dan mereka bercakap-cakap tentang segala sesuatu yang telah terjadi.
Luk 24:15
Ketika mereka sedang bercakap-cakap dan bertukar pikiran, datanglah Yesus sendiri mendekati mereka, lalu berjalan bersama-sama dengan mereka.
-----------
Luk 24:19
Kata-Nya kepada mereka: "Apakah itu?" Jawab mereka: "Apa yang terjadi dengan Yesus orang Nazaret. Dia adalah seorang nabi, yang berkuasa dalam pekerjaan dan perkataan di hadapan Allah dan di depan seluruh bangsa kami.
Luk 24:20
Tetapi imam-imam kepala dan pemimpin-pemimpin kami telah menyerahkan Dia untuk dihukum mati dan mereka telah menyalibkan-Nya.
Luk 24:21
Padahal kami dahulu mengharapkan, bahwa Dialah yang datang untuk membebaskan bangsa Israel. Tetapi sementara itu telah lewat tiga hari, sejak semuanya itu terjadi.
-----------
Luk 24:25
Lalu Ia berkata kepada mereka: "Hai kamu orang bodoh, betapa lambannya hatimu, sehingga kamu tidak percaya segala sesuatu, yang telah dikatakan para nabi!
Luk 24:26
Bukankah Mesias harus menderita semuanya itu untuk masuk ke dalam kemuliaan-Nya?"
Luk 24:27
Lalu Ia menjelaskan kepada mereka apa yang tertulis tentang Dia dalam seluruh Kitab Suci, mulai dari kitab-kitab Musa dan segala kitab nabi-nabi.
-----------

Dalam Injil Lukas hari ini Tuhan Yesus berkata kepada 2 murid dalam perjalanan ke Emaus:
Hai kamu orang bodoh, betapa lambannya hatimu
Permenungannya:
Saat Tuhan Yesus masuk kedalam kehidupan kita,
Merasa terusik atau memberi kedamaian?

Firman Tuhan terkadang terasa jadi teguran keras.
Dan hampir setiap orang tidak suka ditegur, sehingga pilih-pilih dalam menerima Firman
Hanya mau yang baik-baik saja.
Teguran adalah bagian dari proses membangun rohani.
Apabila bangunan rohani mulai goyah, si jahat akan mencoba masuk lebih dalam bahkan dengan alasan-alasan rohani.
Lalu menyebabkan keputusasaan dan seolah-olah tidak ada lagi harapan.
Seperti 2 orang murid dalam injil pagi ini.
Padahal kami dahulu mengharapkan, bahwa Dialah yang datang untuk membebaskan bangsa Israel.(Ay. 21)

Setelah itu akan dibawa untuk mencari penghiburan duniawi.
Dan hanya akan merasa terhibur sesaat, kemudian akan merasakan kesepian.
Daging itu rawan.

Tuhan Yesus selalu hadir dalam perjalanan hidup kita.
Terimalah teguran-Nya, dan undang Dia masuk dalam kehidupan kita.
Dia akan melakukan segalanya untuk kita.

Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.



Doa Hari Rabu 19 April 2017

Bapa di dalam surga
Seringkali kami merasa kehilangan Engkau
Saat kami menghadapi kesulitan
Bahkan kami pergi menjauh dariMu

Kami mohon ya Allah
Agar kami selali mengingat Engkau
Sehingga mampu mengenali jalanMu
Dan menyadari ada Roh Kudus dala diri kami
Sehingga kami selalu dikuatkan dalam setiap keadaan
Dan tidak mudah disesatkan

Dengan pengantaraan Tuhan Yesus PuteraMu
Kami berdoa
Amin

Injil Yohanes 20:11-18;

Saya kutipkan sebagian:
Yoh 20:13
Kata malaikat-malaikat itu kepadanya: "Ibu, mengapa engkau menangis?" Jawab Maria kepada mereka: "Tuhanku telah diambil orang dan aku tidak tahu di mana Ia diletakkan."
Yoh 20:14
Sesudah berkata demikian ia menoleh ke belakang dan melihat Yesus berdiri di situ, tetapi ia tidak tahu, bahwa itu adalah Yesus.
Yoh 20:15
Kata Yesus kepadanya: "Ibu, mengapa engkau menangis? Siapakah yang engkau cari?" Maria menyangka orang itu adalah penunggu taman, lalu berkata kepada-Nya: "Tuan, jikalau tuan yang mengambil Dia, katakanlah kepadaku, di mana tuan meletakkan Dia, supaya aku dapat mengambil-Nya."
Yoh 20:16
Kata Yesus kepadanya: "Maria!" Maria berpaling dan berkata kepada-Nya dalam bahasa Ibrani: "Rabuni!", artinya Guru.
Yoh 20:17
Kata Yesus kepadanya: "Janganlah engkau memegang Aku, sebab Aku belum pergi kepada Bapa, tetapi pergilah kepada saudara-saudara-Ku dan katakanlah kepada mereka, bahwa sekarang Aku akan pergi kepada Bapa-Ku dan Bapamu, kepada Allah-Ku dan Allahmu."
Yoh 20:18
Maria Magdalena pergi dan berkata kepada murid-murid: "Aku telah melihat Tuhan!" dan juga bahwa Dia yang mengatakan hal-hal itu kepadanya.
-----------

Tanggapan tentang kebangkitan Tuhan Yesus bagi kita masing-masing tentunya berbeda.
Atau masing-masing kita memiliki respon yang berbeda.
Sebab Allah memanggil setiap pribadi dengan cara yang berbeda, sangat personal.
Seperti dalam Injil Yohanes pagi ini Tuhan Yesus memanggil nama "Maria!".
Dan Maria saat itu pula mengenali suara Tuhan Yesus.

Tuhan Yesus memanggil nama kita setiap saat dan setiap hari.
Tetapi tidak semua orang menanggapi panggilannya.
Ada yang justru merasa terganggu.
Saya jadi teringat pernyataan seorang teman saat melihat nomer polisi mobil saya yang hanya 2 angka;
Waaah... mobilmu tidak bisa untuk nakal, nopol nya mudah dikenali!
Sesaat saya terkejut, sebab sebelumnya tidak pernah berpikir tentang itu.
Setelah dibaptis kita memiliki nama baptis.
Dan menjadi identitas baru sebagai pengikut Kristus.
Semua orang mengetahui nama Yohanes adalah seorang kristen.
Sungguh menyedihkan jika membaca atau mendengar nama Yohanes terdakwa korupsi atau terlibat dalam kejahatan.

Hati selalu merasa tidak tenteram jika melanggar perintah Tuhan.
Bukannya dijadikan untuk kembali ke jalan Allah tetapi justru menjauh dari Allah.
Lalu mencari kententraman dunia yang hanya sesaat.

Kedamaian sejati hanya ada dalam Tuhan Yesus.
Dia hidup dan selalu memanggil nama kita.
Mari kita mengucap syukur memiliki Allah yang berkenan hidup didalam hidup kita.

Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.



Doa hari Selasa 18 April 2017

Allah Bapa yang Mahakasih
Ucapan syukur kami haturkan kepadaMu
Untuk kasihMu yang begitu besar kepada kami
Engkau mengenal kami masing-masing pribadi

Engkau selalu menjawab saat kami memanggil namaMu
Engkau yang telah mengusir roh jahat dari dalam diri Maria
Engkau juga berkuasa mengusir dan melindungi kami dari kuasa jahat

Maka kami mohon
Agar kami bisa lebih bersungguh-sungguh memaknai kebangkitan PuteraMu
Kuasa maut telah dikalahkan oleh Tuhan Yesus
Supaya kami tidak mengalami maut

Kini kami persembahkan hidup kami kepadaMu ya Bapa
Bersama Tuhan Yesus PuteraMu
Amin

Injil Matius 28:8-15;

Ayat yang sangat menarik pagi ini:
Mat 28:11
Ketika mereka di tengah jalan, datanglah beberapa orang dari penjaga itu ke kota dan memberitahukan segala yang terjadi itu kepada imam-imam kepala.
Mat 28:12
Dan sesudah berunding dengan tua-tua, mereka mengambil keputusan lalu memberikan sejumlah besar uang kepada serdadu-serdadu itu
Mat 28:13
dan berkata: "Kamu harus mengatakan, bahwa murid-murid-Nya datang malam-malam dan mencuri-Nya ketika kamu sedang tidur.
---

Hal yang menarik:
Mengapa kubur Tuhan Yesus dijaga oleh serdadu?
Mengapa para serdadu perginya ke imam-imam kepala?
Bukankah tentara atau serdadu bertanggung jawab kepada komandannya?

Para imam ketakutan, sebab Tuhan Yesus pernah berkata akan bangkit di hari ketiga.
Sehingga mereka meminta kepada Pilatus agar mengirimkan serdadunya untuk menjaga kubur Tuhan Yesus.
Untuk apa?
Supaya mayat Tuhan Yesus tidak dicuri oleh murid-muridNya lalu menyebarkan berita bahwa Tuhan Yesus hidup.
Jika memang yang terjadi benar-benar bangkit, alasan itulah yang akan disebarkan oleh para imam.
Sebab memang kehadiran Tuhan Yesus mengancam kedudukan para imam dan ahli taurat.

Kejahatan menolak kebenaran dan membuat cerita atau skenario kejahatan masih terjadi sampai hari ini.
Dalam segala bidang misalnya persaingan bisnis atau dalam mengejar kekuasaan bahkan hanya untuk kepentingan kesombongan diri.
Pikiran dan perasaan bisa menjadi penyebab kesesatan.

Hai anak manusia, engkau tinggal di tengah-tengah kaum pemberontak, yang mempunyai mata untuk melihat, tetapi tidak melihat dan mempunyai telinga untuk mendengar, tetapi tidak mendengar, sebab mereka adalah kaum pemberontak

Setiap manusia menyadari akan hal-hal baik sumbernya dari Allah.
Tetapi jika tidak puas akan kebaikan itu, maka akan memberontak kebaikan itu sendiri.
Lalu mencari kebaikan lain yaitu mencari kebaikan dunia yang siap saji.
Kebaikan untuk diri sendiri.

Semoga kita semua mampu melihat kebenaran Allah.

Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.



Doa Hari Senin 17 April 2017

Ya Allah
Persatukanlah kami dengan Engkau dalam cinta kasih
Engkaulah kebenaran sejati

Kami mohon supaya hikmatMu yang menguasai hidup kami
Supaya kami tidak masuk golongan pemberontak
Yang terseret oleh keinginan-keinginan diri

Ajarilah kami
Agar selalu taat dan patuh kepada perintahMU
Memiliki hati yang jujur dan murni
Dan tetap teguh dijalanMu

Dengan pengantaraan Tuhan Yesus PuteraMu
Kami berdoa
Amin.