"Siapakah yang akan Kuutus, dan siapakah yang mau pergi untuk Aku?" Maka sahutku: "Ini aku, utuslah aku!"

Yohanes K. Sugiyarta

Yohanes K. Sugiyarta

Injil Yohanes 3:16-21;

Yoh 3:16
Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.
Yoh 3:17
Sebab Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya oleh Dia.
Yoh 3:18
Barangsiapa percaya kepada-Nya, ia tidak akan dihukum; barangsiapa tidak percaya, ia telah berada di bawah hukuman, sebab ia tidak percaya dalam nama Anak Tunggal Allah.
Yoh 3:19
Dan inilah hukuman itu: Terang telah datang ke dalam dunia, tetapi manusia lebih menyukai kegelapan dari pada terang, sebab perbuatan-perbuatan mereka jahat.
Yoh 3:20
Sebab barangsiapa berbuat jahat, membenci terang dan tidak datang kepada terang itu, supaya perbuatan-perbuatannya yang jahat itu tidak nampak;
Yoh 3:21
tetapi barangsiapa melakukan yang benar, ia datang kepada terang, supaya menjadi nyata, bahwa perbuatan-perbuatannya dilakukan dalam Allah."
---------

Ayat yang sangat terkenal dan pasti Saudaraku sangat hafal.
Pagi ini saya mengajak masuk dalam permenungan dari ayat 17:

bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya oleh Dia.

Menghakimi selalu terkait degan hukuman.
Jika Allah tidak menghakimi maka Allah pun tidak menghukum.

Sebagian contoh bahwa sebenarnya yang menghukum bukan Allah, tetapi diri kita sendiri.

- Kasih menyembuhkan rasa bersalah.
- Kasih memberikan semangat baru bagi yang patah semangat.
- Kasih meredakan kemarahan.

Kasih Allah menyelamatkan bagi semua orang yang datang kepadaNya.
Tetapi apabila lebih memilih kegelapan. maka akan dihukum oleh perbuatan-perbuatan itu sendiri.

Perhatikan hal-hal kecil dalam keseharian ini:
bersungut-sungut, bergunjing, menyebarkan kabar bohong, mengumpat, menghasut dan memfitnah.
Itulah contoh menjauhi terang, contoh menghakimi, contoh ketidakadilan.

Maka berdoalah..
Jika ada semua itu dalam hati dan kehendak.
Sebab dalam doa, ada kasih Allah yang menyembuhkan.

Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.



Doa Hari Rabu 26 April 2017

Kami telah mencari Engkau ya Bapa
Dan Engkau menjawab seruan kami
Engkau pula yang menyelamatkan kami dari kegelapan
Kami ucapkan puji syukur kepadaMu
Terlebih Engkau juga memberikan malaikatMu
Untuk menjaga hidup kami

Menyadari itu semua ya Bapa
Berikanlah kami kekuatan
Agar kami tetap selalu menyadari
Segala perbuatan kami
Supaya kami tidak jatuh dalam kegelapan
Karena kelengahan kami
Terutama karena ucapan dari mulut kami

Dengan pengantaraan Kristus dan bersama Dia dalam persekutuan dengan Roh Kudus
Kami bawa doa-doa kami kepadaMU
Dan kami memuliakan Dikau Allah Bapa yang Mahakuasa
Segala hormat dan kemuliaan sepanjang segala masa
Amin

Sekilas tentang St. Markus:
Markus, penulis Injil berasal dari Yerusalem.
Dalam injilnya, Markus menceritakan bahwa ketika Yesus ditangkap dan di giring kehadapan mahkamah agung, seorang anak muda mengikuti-Nya dari belakang.
Para serdadu hendak menangkap orang muda itu, tetapi dengan cepat pemuda itu meloloskan diri darinya.
Besar kemungkinan orang muda itu adalah Markus sendiri, karena peristiwa ini hanya terdapat dalam Injil Markus saja.

Injil Markus 16:15-20

Mrk 16:15
Lalu Ia berkata kepada mereka: "Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk.
Mrk 16:16
Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum.
Mrk 16:17
Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya: mereka akan mengusir setan-setan demi nama-Ku, mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka,
Mrk 16:18
mereka akan memegang ular, dan sekalipun mereka minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka; mereka akan meletakkan tangannya atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh."
Mrk 16:19
Sesudah Tuhan Yesus berbicara demikian kepada mereka, terangkatlah Ia ke sorga, lalu duduk di sebelah kanan Allah.
------------

Ketika seseorang dibaptis, menjadi bagian dari _tubuh Kristus_.

Sebab dalam satu Roh kita semua, baik orang Yahudi, maupun orang Yunani, baik budak, maupun orang merdeka, telah dibaptis menjadi satu tubuh dan kita semua diberi minum dari satu Roh.
Karena tubuh juga tidak terdiri dari satu anggota, tetapi atas banyak anggota.(1Kor 12:13-14)

Dengan demikian ia bukan lagi menjadi dirinya sendiri.
Dan hendaknya seluruh hidupnya merupakan luapan kehidupan baru sebagai bagian dari Tubuh Kristus.
Masing-masing harus mengambil bagiannya, dan harus _berfungsi_ bahkan berusaha selalu untuk aktif supaya kasih Allah dirasakan oleh setiap orang.
Apalah gunanya menjadi bagian dari jam, walaupun terbuat dari emas sekalipun, akan sia-sia bila tidak bisa menunjukkan waktu.

Maka marilah kita semua sungguh-sungguh meng_kristen_kan diri.
Dengan demikian hidup kita bersama dengan Gereja menjadi pewarta Kasih Allah.

Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.



Doa Hari Selasa 25 April 2017

Bapa di surga
Kasih setia-Mu dibangun untuk selama-lamanya
Kesetiaan-Mu tegak seperti langit
ENgkau telah menjadikan kami sebagai anak-anakMu

Kami mohon rahmatMu
Supaya kami selalu mendengarkan nasihat-nasihatMu
Sebab seringkali kami hanya menuruti keinginan kami
Dan akhirnya menimbulkan banyak kekecewaan

Tegurlah kami apabila hidup kami menyimpang dariMu
Supaya kami tidak terlepas dari Tubuh-Mu

Semoga setiap orang disekitar kami bisa mendengar namaMu
Melalui kasihMu yang tinggal didalam diri kami

Dengan pengantaraan Kristus dan bersama Dia dalam persekutuan dengan Roh Kudus
Kami memuliakan Dikau Allah Bapa yang Mahakuasa
Segala hormat dan kemuliaan sepanjang segala masa
Amin

Injil Yohanes 3:1-8;

Yoh 3:1
Adalah seorang Farisi yang bernama Nikodemus, seorang pemimpin agama Yahudi.
Yoh 3:2
Ia datang pada waktu malam kepada Yesus dan berkata: "Rabi, kami tahu, bahwa Engkau datang sebagai guru yang diutus Allah; sebab tidak ada seorangpun yang dapat mengadakan tanda-tanda yang Engkau adakan itu, jika Allah tidak menyertainya."
Yoh 3:3
Yesus menjawab, kata-Nya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan kembali, ia tidak dapat melihat Kerajaan Allah."
Yoh 3:4
Kata Nikodemus kepada-Nya: "Bagaimanakah mungkin seorang dilahirkan, kalau ia sudah tua? Dapatkah ia masuk kembali ke dalam rahim ibunya dan dilahirkan lagi?"
Yoh 3:5
Jawab Yesus: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan dari air dan Roh, ia tidak dapat masuk ke dalam Kerajaan Allah.
Yoh 3:6
Apa yang dilahirkan dari daging, adalah daging, dan apa yang dilahirkan dari Roh, adalah roh.
Yoh 3:7
Janganlah engkau heran, karena Aku berkata kepadamu: Kamu harus dilahirkan kembali.
Yoh 3:8
Angin bertiup ke mana ia mau, dan engkau mendengar bunyinya, tetapi engkau tidak tahu dari mana ia datang atau ke mana ia pergi. Demikianlah halnya dengan tiap-tiap orang yang lahir dari Roh."
--------

jika seorang tidak dilahirkan kembali, ia tidak dapat melihat Kerajaan Allah

Membaca Injil pagi ini, tiba-tiba terlintas dipikiran saya tentang kupu-kupu.
Setelah melalui proses metamorfosis, ulat akan menjadi kupu-kupu.
Kupu-kupu bisa terbang bebas dan memandang segala sesuatu dengan sudut pandang yang sangat luas.
Timbul perspektif baru.
Perspektif seekor ulat sangat berbeda dengan perpekstif seekor kupu-kupu.

Demikian pula jika seseorang yang dilahirkan kembali dari air dan roh akan memiliki perspektif baru yaitu cara pandang Allah.
Tidak lagi memandang segala sesuatu dari sudut pandang duniawi.
Maka berbahagialah kita semua yang telah dibaptis dalam air dan roh.
Dan meskipun kita masih berada di dunia, kita hidup dengan cara baru sebagai anak-anak Allah.
Bukan lagi dengan cara pandang orang-orang dunia.
Pandangan orang dunia hanya terpusat ke bumi dan dengan dimensi yang terbatas.
Pandangan anak-anak Allah lebih terpusat ke surga dan mampu melihat banyak dimensi.

Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.



Doa Hari Senin 24 April 2017

Allah Bapa kami
Sungguh kami berbahagia
Engkau lahirkan kami dalam air dan roh
Dan Engkau pula yang mengajarkan kami cara hidup baru melalui Tuhan Yesus

Tetapi itu semua tidak akan ada artinya
Jika tidak diikuti oleh penyucian diri
Jika tidak diikuti oleh pemurnian hati

TerangMu membersihkan debu yang ada disudut-sudut hati kami
Dan selalu memberikan pengertian baru
Yang memmbawa kami semakin lebih dekat padaMu

Dengan pengantaraan Kristus dan bersama Dia dalam persekutuan dengan Roh Kudus
Kami memuliakan Dikau Allah Bapa yang Mahakuasa
Segala hormat dan kemuliaan sepanjang segala masa
Amin

Injil Yohanes 20:19-31;

Saya kutipkan sebagian:
Yoh 20:19
Ketika hari sudah malam pada hari pertama minggu itu berkumpullah murid-murid Yesus di suatu tempat dengan pintu-pintu yang terkunci karena mereka takut kepada orang-orang Yahudi. Pada waktu itu datanglah Yesus dan berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata: "Damai sejahtera bagi kamu!"
------------
Yoh 20:24
Tetapi Tomas, seorang dari kedua belas murid itu, yang disebut Didimus, tidak ada bersama-sama mereka, ketika Yesus datang ke situ.
Yoh 20:25
Maka kata murid-murid yang lain itu kepadanya: "Kami telah melihat Tuhan!" Tetapi Tomas berkata kepada mereka: "Sebelum aku melihat bekas paku pada tangan-Nya dan sebelum aku mencucukkan jariku ke dalam bekas paku itu dan mencucukkan tanganku ke dalam lambung-Nya, sekali-kali aku tidak akan percaya."
Yoh 20:26
Delapan hari kemudian murid-murid Yesus berada kembali dalam rumah itu dan Tomas bersama-sama dengan mereka. Sementara pintu-pintu terkunci, Yesus datang dan Ia berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata: "Damai sejahtera bagi kamu!"
Yoh 20:27
Kemudian Ia berkata kepada Tomas: "Taruhlah jarimu di sini dan lihatlah tangan-Ku, ulurkanlah tanganmu dan cucukkan ke dalam lambung-Ku dan jangan engkau tidak percaya lagi, melainkan percayalah."
Yoh 20:28
Tomas menjawab Dia: "Ya Tuhanku dan Allahku!"
Yoh 20:29
Kata Yesus kepadanya: "Karena engkau telah melihat Aku, maka engkau percaya. Berbahagialah mereka yang tidak melihat, namun percaya."
------------

Injil Yohanes pagi hari ini sangat menarik.
Kisah Tomas yang tidak percaya akan kebangkitan Tuhan Yesus sebelum melihat bekas luka ditangan, kaki dan lambung Tuhan Yesus, hanya ada di Injil Yohanes.
Dan hanya Yohanes yang menulis:
Akulah kebangkitan dan hidup; barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun ia sudah mati, dan setiap orang yang hidup dan yang percaya kepada-Ku, tidak akan mati selama-lamanya

Dalam Injil Yohanes, hampir seluruh isinya adalah tentang iman.
Seorang Romo/Pastur bercerita kepada saya:
Suatu kali saat mengunjungi orang sakit di rumah sakit, ada 2 orang yang telah sembuh dari sakitnya.
Yang seorang berkata: dokternya bagus, hebat bisa langsung menemukan penyakitnya dan pengobatanya juga tepat.
Seorang yang lainnya berkata: Tuhan Yesus sangat baik, sakit saya disembuhkan.
Kalimat tersebut terdengar umum dan biasa saja.
Apakah orang yang menyebut dokternya hebat adalah orang yang kurang percaya?
Dan..
Apakah orang yang berkata Tuhan Yesus sangat baik, adalah orang yang imannya lebih baik?
Silahkan Saudaraku ambil kesimpulan sendiri.

Mungkin...
Masih ada orang yang beranggapan iman hanya suatu kebajikan yang dikotbahkan, tidak untuk dipraktekan.

Mukjizat-mukjizat didalam Injil sudah lebih dari cukup bagiku untuk menguatkan imanku.
Tetapi saya juga sangat percaya sampai hari ini masih banyak mukjizat terjadi.

Tuhan tidak pernah berubah.
Hanya dibutuhkan iman agar mukjizat itu terjadi.

Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.



Doa Hari Minggu 23 April 2017

Allah yang Maharahim
Engkaulah seluruh harapan kami
Kepada Engkaulah
Kami mengeluh
Kami memohon
Engkaulah pengharapan kami
Engkaulah sahabat setia

Hanya kepadaMu tempat kami berlindung
Kuserhakan segala kegelisahan dan ketakutan kami kepadaMu

Bapa yang penuh belas kasihan
Berkatilah dan kuduskanlah jiwa kami
Agar menjadi tempat tinggalMu yang suci
Dan kemuliaanMu dinyatakan melalui hidup kami

Dengan pengantaraan Kristus dan bersama Dia dalam persekutuan dengan Roh Kudus
Kami memuliakan Dikau Allah Bapa yang Mahakuasa
Segala hormat dan kemuliaan sepanjang segala masa
Amin

Injil Markus 16:9-15;

Saya kutipkan sebagian:
Mrk 16:9
Setelah Yesus bangkit pagi-pagi pada hari pertama minggu itu, Ia mula-mula menampakkan diri-Nya kepada Maria Magdalena. Dari padanya Yesus pernah mengusir tujuh setan.
Mrk 16:10
Lalu perempuan itu pergi memberitahukannya kepada mereka yang selalu mengiringi Yesus, dan yang pada waktu itu sedang berkabung dan menangis.
Mrk 16:11
Tetapi ketika mereka mendengar, bahwa Yesus hidup dan telah dilihat olehnya, mereka tidak percaya.
-----------

Dizaman Tuhan Yesus, dalam budaya Yahudi perempuan dianggap warga kelas 2.
Tetapi Tuhan Yesus mengangkat perempuan menjadi sejajar dengan laki-laki.
Di sekitar kita ada ibu, istri dan mungkin anak.
Apakah kita pernah berpikir peran mereka dalam hidup kita?
Mungkin tidak menggangap bahwa perempuan kedudukannya lebih rendah daripada laki-laki.
Saya ajak Saudara yang laki-laki.
Bagaimana sikap dan perlakuan Saudara terhadap perempuan?

Laki-laki dan perempuan diciptakan Allah dalam kedudukan yang sama.

Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka.(Kej. 1:27)

Baik laki-laki ataupun perempuan memiliki hati nurani, kehendak bebas, kesadaran diri, tanggung jawab pribadi dan sifat-sifat manusia yang lain.
Pada zaman Tuhan Yesus dianggap tabu jika seorang laki-laki berbicara dengan wanita di muka umum.
Tetapi lihatlah Ia berbicara dengan perempuan Samaria, janda Nain, wanita yang sakit pendarahan, dll.
Dan... bahkan pertama kali Tuhan Yesus bangkit dari mati, seerong perempuanlah yang pertama kali menjadi saksi.
Tuhan Yesus membawa pesan bahwa perempuan memiliki hak individu dan harus dihormati.

Bagi Saudaraku yang laki-laki:
Apakah Saudara memperlakukan perempuan hanya untuk memenuhi kebutuhan Saudara?
Apakah Saudara selalu berpikir hanya untuk dilayani oleh istri Saudara?
Cintailah perempuan dalam hidup Saudara, seperti Tuhan Yesus.

Terpujilah Allah sekarang dan selama-lamanya.. Amin.
Bersyukurlah kepada Tuhan karena baiklah Dia.



Doa Hari Sabtu 22 April 2017

Kami bersyukur kepadaMu ya Bapa
Engkau hadir dalam hidup kami melalui puteraMU
Tuhan kami Yesus Kristus
Bukan hanya mengajar kami dengan FirmanMu
Tetapi memberikan teladan dalam kehidupan kami sehari-hari

Kami percaya kepadaMu
Kami percaya FirmanMu
Kami mengerti teladan PuteraMu
Ampunilah kami
Yang mungkin kami terlambat mengerti kehendakMu

Kami selalu mohon rahmatMu
Supaya hidup kami bisa selalu rendah hati
Dan tidak merendahkan orang lain

Dengan pengantaraan Kristus dan bersama Dia dalam persekutuan dengan Roh Kudus
Kami memuliakan Dikau Allah Bapa yang Mahakuasa
Segala hormat dan kemuliaan sepanjang segala masa
Amin